Dan, tidak berteman di media sosial, belum tentu kamu putus hubungan pertemanan karena ruang-ruang digital hanyalah jembatan untuk mereproduksi dan memperharui hubungan manusia yang gampang putus bila beda kepentingan hehe. Selebihnya jangan dibawa terlalu serius lah, ndak suka silahkan unfriend, besok tetap saling rangkul dan mengasihi toh.Â
Di akhir tulisan ini saya berharap, setelah 17 April, siapapun nantinya yang terpilih, semoga kita semua telah sampai pada level kejemuan untuk saling menyakiti baik secara verbal, tindakan, dan segala bentuk kebodohan lainnya. Karena siapapun pemimpinnya, mereka ndak akan pernah bertanggungjawab penuh atas kesehatan mental dan kerukunan kita semua.Â
Segitu aja dulu, semoga semua tetepp guyub, rukun, giat bekerja dan bahagia. Tabik!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H