MENULIS DALAM KESIBUKAN
Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Resume kuliah online grup WA, oleh Nira,S.Pd.I
Dengan narasumber Much. Khoiri .
Berikut Profil Much. Khoiri
Lahir di Desa Bacem, Madiun 24 Maret 1965, Much. Khoiri kini menjadi dosen dan penulis buku dari FBS Universitas Negeri Surabaya (Unesa), trainer, editor, penggerak literasi. Alumnus International Writing Program di University of Iowa (1993) dan Summer Institute in American Studies di Chinese University of Hong Kong (1996) ini  trainer untuk berbagai pelatihan motivasi dan literasi. Ia masuk dalam buku 50 Tokoh Inspiratif Alumni Unesa (2014). Pernah menjadi Redaktur Pelaksana jurnal kebudayaan Kalimas dan penasihat jurnal berbahasa Inggris Emerald. Pernah menjadi redaktur Jurnal Sastra dan Seni. Selain menghidupkan beberapa komunitas penulis, ia juga pernah mengomandani Ngaji Sastra di Pusat Bahasa Unesa bersama para sastrawan.
Resume kita hari ini akan diawali dengan kata mutiara:
" Penulis sejati akan mencurahkan daya dan pikirannya untuk menghasilkan tulisan, andaikata dia tidak sedang menulis, maka dia akan memikirkan apa yang hendak dia tulis".
"Mengapa kita harus menulis?"
" Apa yang kita angankan  akan lenyap, apa yang kita katakan akan musnah, apa yang kita lakukan akan tidak tersisa, kecuali dituliskan, dia akan abadi dan menyejarah (mk)".
' Pramoedya Ananta: orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakatdan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian".