Bilangan azimuth ini bergantung pada nilai bilangan kuantum utama l = (n-1). Adapun nilainya yaitu,
l=0 (subkulit s)
l=1 (subkulit p)
l=2 (subkulitt d)
l=3 (subkulit f)
Bilangan kuantum magnetic yaitu bilangan kuantum yang menggambarkan orientasi orbital dalam ruang atau menyatakan tempat ditemukan elektron pada subkulit tertentu yang dilambangkan dengan (ml). Bilangan kuantum ini bergantung pada letak elektron dalam orbital dengan bergantung pada nilai l yaitu (2l +1 ). Nilai bilangan ini dimulai dari negative, nol, positif (-l, 0, +l)
Sebagai contoh bila l = 0, maka ml = 0, jika l = 1 maka (2x1 + 1) = 3 maka terdapat tiga nilai ml yaitu -1,0,+1, dst. Adapun nilai dari bilangan magnetic yaitu:
Bilangan kuantum azimuth (l)
Bilangan kuantum magnetic (ml)
Jumlah orbital