Mohon tunggu...
Ninoy N Karundeng
Ninoy N Karundeng Mohon Tunggu... Operator - Seorang penulis yang menulis untuk kehidupan manusia yang lebih baik.

Wakil Presiden Penyair Indonesia. Filsuf penemu konsep "I am the mother of words - Saya Induk Kata-kata". Membantu memahami kehidupan dengan sederhana untuk kebahagian manusia ...

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Keturunan Ki Juru Mertani, Silsilah Jokowi Ungguli Prabowo

2 Februari 2019   13:04 Diperbarui: 2 Februari 2019   13:17 4927
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memerhatikan persaingan di Pilpres 2019 antara Jokowi dan Prabowo sungguh menarik dari sisi bibit, bobot, bebet. Jokowi adalah keturunan raja Majapahit terakhir. Sementara Prabowo  hanya keturunan Hamengkubuwono II. Siapa lebih unggul?

Secara kasat mata, tampak Prabowo lebih mentereng, lebih wah karena keturunan Sultan HB II. Namun, Jokowi keturunan Ki Juru Mertani, ahli strategi pemerintahan, yang kerabatnya melahirkan Sultan Agung, Raja Mataram I. Ki Juru Mertani, Ki Ageng Pamanahan, dan Ki Panjawi adalah arsitek terbentuknya Kerajaan Mataram.

Jokowi Keturunan Ki Juru Mertani

Jokowi  keturunan Kyai Abdul Jalal I, silsilah keturunan langsung Ki Juru Mertani (Menteri Besar, Maha Patih Kerajaan Mataram Islam di Kotagede). Amangkurat I adalah anak Sultan Agung dari selir Kanjeng Ratu Batang anak Pangeran Upasanta yakni cucu Ki Juru Mertani.

Jokowi sebagai keturunan Ki Juru Mertani, keturunan Bhre Kertabhumi, keturunan Raja Majapahit terakhir Brawijaya. Brhe Kertabhumi memiliki anak Ki Ageng Wanasaba yang menurunkan Ki Ageng Pandanaran alias Pangeran Made Pandan. Ki Ageng Pandanaran memiliki keturunan Ki Ageng Pakringan yang melahirkan Ki Juru Mertani.

Peran Ki Juru Mertani sungguh luar biasa. Ki Juru Mertani adalah ahli strategi yang membuat Sutawijaya berhasil membunuh Arya Penangsang, namun dalam laporan resmi Ki Ageng Pamanahan dan Ki Panjawi yang dilaporkan berhasil membunuh Arya Penangsang.

Semua garis keturunan Ki Juru Mertani dari keturunan Majapahit melahirkan tokoh-tokoh besar yang disegani di masyarakat. Raden Bondan Kejawan adalah putra Bhre Kertabhumi yang menurunkan Ki Juru Mertani.

Para tokoh leluhur raja Mataram Islam bergelar Ki, Ki Gede, Nyai Gede, Ki Ageng, Nyai Ageng, yang bermetamorfose menjadi Kyai/Ki yang memiliki arti tokoh besar keagamaan dan pemerintahan dan sifat dan kepemimpinan alias leadership.

Prabowo Keturunan Hamengku Buwono II

Garis keturunan Prabowo (katanya), berasal dari Mas Rangsang bergelar Sultan Agung Prabu Hanyokrokusumo, anak  Adipati Martoputro atau Mas Jolang. Mas Jolang ini adalah penderita penyakit jiwa dan syaraf.

Jika ditarik ke atas lagi, Prabowo juga keturunan Sutawijaya, pembunuh Arya Penangsang sesungguhnya. Sutawijaya adalah putra Ki Ageng Pamanahan, jika ditarik ke atas sebagai keturunan Sultan Agung,  melalui Raden Tumenggung Mangkupradja, sampai ke atas yakni Sultan Hamengkubuwono II.

Bibit, Bebet, Bobot Takdir Jokowi dan Prabowo

Jokowi pun menjadi Presiden Indonesia, yang kebesarannya melebihi para raja Mataram dan para keturunannya, karena memang Jokowi adalah keturunan pendiri kerajaan Mataram dan Singasari, juga  keturunan Ken Arok melalui Bhre Kertabhumi dan Brawijaya, Raja Majapahit terakhir.

Salam bahagia ala saya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun