Mohon tunggu...
Ninoy N Karundeng
Ninoy N Karundeng Mohon Tunggu... Operator - Seorang penulis yang menulis untuk kehidupan manusia yang lebih baik.

Wakil Presiden Penyair Indonesia. Filsuf penemu konsep "I am the mother of words - Saya Induk Kata-kata". Membantu memahami kehidupan dengan sederhana untuk kebahagian manusia ...

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Anugerah Gelar Pahlawan Gus Dur, Jokowi Disandera Soeharto

10 November 2015   07:19 Diperbarui: 11 November 2015   14:15 3000
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dan, lagi-lagi, taktik loyalist eyang saya Presiden Soeharto ini membebani Presiden Abdurrahman Wahid. Bagaimana mungkin menetapkan Gus Dur sebagai pahlawan nasional diboncengi oleh eyang saya Presiden Soeharto? Bagai bumi dengan langit.

Maka, Presiden Jokowi harus memisahkan antara Gus Dur dengan eyang saya Presiden Soeharto. Karenanya, tahun 2016, Presiden Jokowi – setelah meredakan gempita loyalist eyang saya Presiden Soeharto – segera menetapkan Gus Dur menjadi pahlawan nasional. Eyang saya Presiden Soeharto bisa dijadikan wacana per wacana sampai 2024 nanti.

Salam bahagia ala saya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun