Mohon tunggu...
Ninoy N Karundeng
Ninoy N Karundeng Mohon Tunggu... Operator - Seorang penulis yang menulis untuk kehidupan manusia yang lebih baik.

Wakil Presiden Penyair Indonesia. Filsuf penemu konsep "I am the mother of words - Saya Induk Kata-kata". Membantu memahami kehidupan dengan sederhana untuk kebahagian manusia ...

Selanjutnya

Tutup

Politik

8 Jokowi “Lovers” yang Gagal “Move On”

2 Juli 2015   11:24 Diperbarui: 2 Juli 2015   11:34 4340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Itulah kedelapan kelompok pencinta siluman Presiden Jokowi yang gagal move on. Kenapa mereka gagal move on setelah hampir 9 bulan pemerintahan Presiden Jokowi berjalan dengan penguatan politik yang membuat kecut pendukung koalisi Prabowo?

Penyebab pencinta siluman Presiden Jokowi gagal move on karena kondisi pemerintahan 10 tahun SBY yang berhasil tidak melakukan pembangunan dan menghamburkan uang untuk proyek-proyek yang konsumtif dan tidak memberikan penguatan sistem dan fondasi ekonomi bagi Indonesia. Latar belakang pertama yang menghasilkan politik gaduh dan berisik yang digalang oleh Fadli Zon dan Fahri Hamzah. Fahri dan Fadli adalah pencinta siluman Presiden Jokowi nomor wahid.

Latar belakang lainnya yang kedua adalah kondisi politik yang menyertai terpilihnya Presiden Jokowi dibangun oleh dua hal. Keduanya adalah (1) keberhasilan pendukung Presiden Jokowi yakni masyarakat banyak, dan (2) kegagalan lawan politik Jokowi yakni politikus dan orang berduit pendukung status quo SBY. Para pencinta siluman Presiden Jokowi yang dipimpin oleh ahli media sosial – namun gagal memahami psikologi politik dan sosial – Noudhy Valdrino yang sudah sejak 5 tahun sebelum Pilpres sudah memersiapkan diri.

(Maka tak mengherankan para pecinta siluman Presiden Jokowi ini tetap gegap gempita melontarkan ejekan, meme, penghinaan, dan cercaan yang mendelegitimasi kepemimpinan Presiden Jokowi.) Para pecinta siluman Presiden Jokowi – yang dalam hati mengakui perubahan dilakukan Presiden Jokowi untuk kepentingan rakyat, namun karena kepentingan mereka terganggu dalam hal akses ekonomi dan pendukung status quo, maka mereka melakukan serangan balik.

Jadi, itulah bedanya antara (1) pencinta siluman Presiden Jokowi dengan p(2) encinta sesungguhnya Presiden Jokowi yang pro rakyat dan demokrasi. Anda termasuk 8 pencinta siluman Presiden Jokowi yang gagal move on? Atau …

Salam bahagia ala saya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun