Oleh karena itu, rangkaian peristiwa yang dilakukan oleh Sultan HB X merupakan peristiwa yang tak dapat disangkal dan sudah menjadi peristiwa yang harus dijalani. Raja Jogja Sultan HB X sudah bertitah dan jika dicermati titah Sultan HB Xsejalan dengan peristiwa terdahulu dan kemudian tentang keturunan putri dimulai oleh Sultan HB X dan GKR Hemas, lalu generasi berikutnya GKR Pambayun (Ratu HB XI) dan KPH Wironegoro. Yang keduanya memiliki putri pertama. Selain itu peristiwa dalam perkawinan GKR Pambayun dan Nieko Messa Yudha pun ditandai dengan perayaan berupa badai dan petir menyalak di hari siang bolong terang-benderang. Dengan demikian dipastikan 11 rayi Sultan HB X akan kalah dan lahirnya silsilah baru GKR Mangkubumi-KPH Wironegoro.
Salam bahagia ala saya.