Faktor lain yang perlu diperhatikan adalah pakan ikan yang diberikan untuk ikan lele pada saat pembesaran. Pakan ikan perlu disesuaikan dengan bukaan mulut ikan yang dipelihara, serta kandungan nutrisi dalam pakan harus sesuai khususnya kandungan protein dalam pakan. Kandungan protein dalam pakan yang optimal untuk pembesaran ikan lele adalah berkisar 25-30%. Pelatihan ini dilakukan dengan menjelaskan cara pemberian pakan yang benar, meliputi frekuensi pemberian pakan ikan lele yang dilakukan 3-4 kali sehari dan jumlah pakan yang diberikan 4-6% dari biomassa per hari. Serta menjelaskan mengenai jenis pakan alternatif yang bisa diberikan ke ikan lele pada masa pemeliharaan.
Para pembudidaya ikan lele yang ikut pelatihan ini cukup antusias dan semangat untuk memahami pejelasan dan pelatihan yang dilakukan mahasiswa KKN. Pelatihan dan penyampaian materi yang dilakukan berjalan dengan baik dan diterima dengan baik oleh para pembudidaya yang hadir. Dengan demikian, pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pembudidaya ikan lele di Desa Kulurejo.
Penulis: Ninno Adika Putra (Budidaya Perairan (Akuakultur) -- Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan)
Dosen Pembimbing: Farid Agushybana, S.KM., DEA, Ph.D; Yuli Prasetyo Adhi, S.H., M.Kn; Dr. Eng. Samuel, ST, MT
Lokasi KKN: Desa Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H