Mohon tunggu...
Ninin Rahayu Sari
Ninin Rahayu Sari Mohon Tunggu... Jurnalis - https://nininmenulis.com

Former Journalist at Home Living Magazine n Tabloid Bintang Home - Architecture Graduate - Yoga Enthusiast - Blogger at www.nininmenulis.com - Coffee Addict - Morning Person

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Rujak Kangkung "Si Pedas-pedas Segar" yang Ekonomis dan Kaya Manfaat

19 April 2020   19:47 Diperbarui: 20 April 2020   20:53 665
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sayuran yang diblansir untuk menjaga kandungannya. (Foto: Dokumentasi Pribadi)

PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) memang bukan kondisi yang ideal bagi semua orang. Larangan tidak boleh keluar rumah dan batasan berinteraksi antar sesama menjadi hal yang wajib dilakukan saat ini? Sulit? 

Bagi aku, iya itu sulit. Tetapi aku tidak sendiri. Banyak di luar sana yang juga berada di kondisi yang tidak mengenakan ini atau mungkin lebih buruk lagi. 

PSBB bukan hanya memutus mata rantai penyebaran virus berbahaya, tetapi hampir memutus mata pencaharian sebagian orang.

Kita tidak tahu sampai kapan PSBB ini diberlakukan, dan kita pun tidak tahu kapan virus mematikan ini benar-benar lenyap dari Indonesia, yang dapat kita lakukan hanya berusaha untuk terus sehat. Salah satu cara untuk tetap sehat dengan menjaga asupan makanan yang kaya akan nutrisi. 

Pertanyaan mulai timbul, bagaimana dapat memenuhi asupan makanan bernutrisi dengan bajet yang terbatas di kala PSBB seperti ini?

PSBB membuat kita tidak leluasa mendapatkan berbagai jenis bahan makanan yang beraneka ragam seperti biasanya. Beruntung aku tinggal di perkampungan di daerah Bogor yang mudah menemukan warung sayur setiap saat. Tetapi tentu saja jenis sayuran yang dijual pun tidak beragam seperti biasanya. 

Dan mengolah sayuran yang kaya nutrisi dengan bujet terbatas untuk menjadi hidangan yang menggugah selera itu menjadi hal penting yang bisa dilakukan di saat pandemi seperti ini.

Rujak Kangkung. Makanan ini memang terdengar biasa saja. Ya memang menu yang sederhana dan nggak neko-neko, aku sudah menikmatinya sejak kecil, namun menjadi luar biasa bila masih dapat menikmati Rujak Kangkung di saat PSBB seperti ini. Bagi aku, ini nikmat yang luar biasa untuk disyukuri. 

Tidak tahu mengapa, aku sangat menyukai makanan yang rasanya pedas-pedas segar ini. Ketika masih kecil bila tidak nafsu makan, aku selalu dibuatkan Rujak Kangkung dan otomatis nafsu makan pun bangkit. 

Perpaduan rasa pedas, manis, dan asam secara otomatis membuat porsi makan nambah berkali-kali lipat. Saking sukanya dengan Rujak Kangkung, inilah masakan pertama kali yang dulu aku buat karena cara membuatnya yang sangat mudah.

Untuk membuat Rujak Kangkung, kita hanya membutuhkan tiga jenis sayuran, kangkung, tauge, dan ketimun. Bicara tentang manfaatnya sudah tentu sayuran di dalamnya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, misalnya kangkung. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun