Mohon tunggu...
Ninik Sirtufi Rahayu
Ninik Sirtufi Rahayu Mohon Tunggu... Penulis - Penulis novel: Damar Derana, Tresna Kulasentana, Centini, Gelang Giok, Si Bocil Tengil, Anyelir, Cerita Cinta Cendana, Rahim buat Suamimu, dll. Buku solo 30 judul, antologi berbagai genre 176 judul.

Masih terus-menerus belajar: menulis, menulis, dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Di Bibir Batang Air

26 Januari 2025   15:18 Diperbarui: 26 Januari 2025   15:18 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Di Bibir Batang Air
Oleh: Ninik Sirtufi Rahayu

di bibir batang air  
gemericik jernih tak henti mengalir
di bawah pokok pohon tinggi
ditempel tanduk rusa liar
selimut lumut di kulit renta  
 
agak ke atas lebih ke hulu
gangsar memancar mata air
dingin segar lintasi bebatuan
batu berselimut lumut seolah malu
sejuk dingin udara pegunungan
ditingkah tonggeret nyanyi bersahutan

Mbah Ketro sembunyi bersihkan diri
bawah jati denok  tectona grandis
Mbah Utri sang istri menanti
siap bersihkan pucuk-pucuk pakis
sayur alami kala itu

Mbah Kung ambil ikan bethik
dari belik palung kali
panggang di batu gesek berapi
istri siapkan ubi
langsung panggang tanpa kupas

Malang, 30 Januari 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun