MASALAH KONSONAN GANDA KALANG (K, L, N, G )
Oleh: Ninik Sirtufi Rahayu
Ketika menulis, para penulis harus memperhatikan penulisan kata, terutama setelah kata tersebut memperoleh imbuhan atau enklitik. Ada kalanya kita harus menuliskan konsonan ganda, tetapi penulis melupakannya. Mari kita cermati empat konsonan yang berpeluang menjadi ganda jika kata yang memuat konsonan tersebut memperoleh imbuhan, baik berupa afiks maupun klitika (enklitik)
Masalah  konsonan K ganda
Jika kata dasar berakhir K mendapat akhiran -kan/-ku, konsonan k pasti akan ganda.
Contoh
1.Tunduk  --> tundukkan
2.Tunjuk --> tunjukkan (berbeda makna dengan tunjukan)
3.Tusuk --> tusukkan (berbeda makna dengan tusukan)
4.Masuk --> masukkan (berbeda makna dengan masukan)
5.Remuk --> remukkan
6.Keruk --> kerukkan (berbeda makna dengan kerukan)
7. Anak --> anakku
8. Sendok --> sendokku
9. Golok --> golokku  Â
Masalah  konsonan L ganda
Jika kata dasar berakhir L mendapat partikel -lah, konsonan l pasti akan ganda.
Contoh
1.Majal --> majallah (berbeda makna dengan majalah)
2.Muncul --> muncullah
3.Timbul --> timbullah
4.Tumpul --> tumpullah
5.Pukul --> pukullah
6.Gaul --> bergaullah
7. Tersembul --> tersembullah
Masalah  konsonan N ganda
Jika kata dasar berakhir N mendapat akhiran -nya, konsonan n pasti akan ganda.
Contoh
1.Teman --> temannya (berbeda makna dengan temanya)
2.Makan --> makannya (berbeda makna dengan makanya)
3.Depan --> depannya
4.Segan --> segannya
5.Keran --> kerannya (berbeda  makna dengan keranya)
6.Kawan  --> kawannya
Masalah  konsonan G ganda
Jika kata dasar berawal G mendapat awalan meN- atau peN-, konsonan g pasti akan ganda.
Contoh
1.Gaung --> menggaung
2.Gunung --> menggunung
3.Gelora --> menggelora
4.Goreng --> menggoreng (berbeda makna dengan mengoreng, kan?)
5.Gampang --> menggampangkan
6.Girang  --> menggirangkan
Mari berhati-hati dengan penulisan KALANG Â (k, l, n, g) Â yang memunculkan konsonan ganda jika kata dasar :
1.Berakhir konsonan k  bersufiks --kan/--ku, contoh naik --> naikkan, tunduk --> tundukkan, adik --> adikku, milik --> milikku
2.Berakhir konsonan l  bersufiks --lah, contoh muncul --> muncullah, majal --> majallah, timbul --> timbullah
3.a.  Berakhir konsonan n  bersufiks --nya, contoh makan --> makannya, durian --> duriannya, sabun --> sabunnya, bangun --> bangunnya
b.  Berakhir sufiks - an bersufiks --nya, contoh pegangan --> pegangannya, makanan --> makanannya
4.Berawal konsonan  g  berprefiks meN--, meN-- kan, meN-- i, peN-, dan peN-an. Contoh:
galang --> menggalang, giling --> menggiling, gila --> menggila, gulung --> menggulung, gemas --> menggemaskan,
geleng --> menggeleng-geleng, gendong --> menggendong, golong -->menggolongkan, goda --> menggodai, goreng --> menggoreng . Juga penggila, penggoda, penggalangan, penggulingan.
Mari kita bandingkan
1.masukan  vs   masukkan  --> masukan (sesuatu yang dimasukkan),  masukkan (perintah untuk memasukkan)
2.tunjukan vs tunjukkan  --> tunjukan (hasil penunjukan), tunjukkan (perintah untuk menunjukkan)
3.majalah  vs   majallah  -->  majalah ( Femina, Gadis, Trubus),  majallah (majal + lah, tidak tajam lagi karena tidak diasah)
4.temanya  vs  temannya  --> temanya (tema + nya, topik),  temannya (teman +  nya)
5.mengarang vs  menggarang  --> mengarang (meN- + arang atau karang),  menggarang
(meN- + garang, menjadi garang/marah)
6.mengawat  vs  menggawat  --> mengawat (meN- + kawat, memberi kawat), menggawat Â
(meN- + gawat, menjadi gawat) Â
7.mengaji  vs  menggaji  -->  mengaji (meN- + ngaji) (bedakan: meN- + kaji = mengkaji),  menggaji (meN- + gaji)
8.mengaret  vs  menggaret  --> mengaret (meN- + karet, mengikat dengan karet),  menggaret  (meN- + garet, memberi garetan)
9.mengalikan  vs menggalikan  --> mengalikan (meN- + kali + kan),  menggalikan (meN- + gali + kan)
10.mengerakkan  vs  menggerakkan -->  mengerakkan (meN- + kerak + kan, menjadi kerak), Â
menggerakkan (meN- + gerak + kan, melakukan gerakan)
11.mengemaskan  vs  menggemaskan  --> mengemaskan (meN- + kemas + kan),  menggemaskan (meN- + gemas + kan)
12.mengembung  vs  menggembung  --> mengembung (meN- + embung, menjadi embung atau meN+ kembung, menjadi kembung),  menggembung (meN- + gembung, menjadi gembung)
13.mengelas  vs  menggelas  --> mengelas  (meN- + las),  menggelas (meN- + gelas, menjadi seperti gelas)
14.mengenang  vs  menggenang -->  mengenang  (meN- + kenang menjadi terkenang),  menggenang (meN- + genang, menjadi tergenang)
15.mengilas  vs  menggilas  --> mengilas  (meN- + kilas, teringat sepintas),  menggilas (meN- + gilas, melakukan gilasan, menumbuk)
16.mengiringkan  vs menggiringkan  -->  mengiringkan (meN- + iring + kan),  menggiringkan (meN- + giring + kan)
17.mengoreng   vs  menggoreng  --> mengoreng (meN- + koreng, menjadi koreng),  menggoreng (meN-+ goreng)
18.mengorok  vs  menggorok  --> mengorok (meN- + korok, tidur bersuara 'krok-krok' karena menganga atau bisa juga meN- + orok, menjadi orok),  menggorok (meN- + gorok, memotong urat leher)
19.mengolok  vs  menggolok  --> mengolok (meN- + olok),  menggolok (meN- + golok, menyerang dengan golok )
20.mengolongkan  vs  menggolongkan  --> mengolongkan (meN- + kolong + kan, meletakkan di kolong),  menggolongkan (meN- + golong + kan, memasukkan ke dalam golongan)
21.mengosongkan vs menggosongkan  --> mengosongkan (meN- + kosong + kan),  menggosongkan (meN- + gosong + kan)
22.mengosok  vs menggosok --> mengosok  (meN- + kosok),  menggosok (meN- + gosok)
23.mengubah  vs  menggubah  --> mengubah (meN- + ubah),  menggubah (meN- + gubah)
24.mengurat  vs  menggurat  --> mengurat  (meN- + urat, sampai ke urat),  menggurat (meN- + gurat, memberi guratan)
BANDINGKAN JUGA
Angguk
Anggukan
Anggukkan (menyuruh)
"Jangan diam. Anggukkan kepalamu bila setuju!" teriaknya.
Kulihat anggukan lemah dengan suara lirih.
Belok
Belokan
Belokkan
Ayo belok kiri!
Sampai belokan kita ke kiri.
"Belokkan ke kiri, Bang!" perintahnya.
Tindik
Tindikan
Tindikkan
Bidik
Bidikan
Bidikkan Â
Berbeda, bukan?
Demikian penulisan kosonan K L N G (disingkat kalang) yang bermasalah dan harus diperhatikan. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H