Covid Hilang, Ngabuburit Datang!

Hai readers, tidak terasa ya kita sudah memasuki ramadhan yang ke-16, bulan ramadhan ini merupakan bulan yang paling ditunggu tunggu dan yang akan dirindukan oleh umat muslim, karena pada bulan ini segala dosa akan diampuni, dan juga segala pahala yang diperbuat dilipat gandakan, serta masih banyak lagi keistimewaan pada bulan ini.

Bulan ramadhan kali ini tentunya tidak sesuram pada masa Covid-19 yang mengharuskan kita mengisolasikan diri dan tidak bisa menikmati masa masa ramadhan karena pemerintah telah mencabut tentang aturan selama Covid-19, jadi kalian tidak hanya akan melakukan puasa, tetapi ada banyak kegiatan yang bisa kamu lakukan, seperti keliling komplek untuk membangunkan sahur, membaca Al-Qur'an, shalat tarawih, buka bersama, dan juga ngabuburit.

Kata "Ngabuburit" tentunya sudah tidak asing di mata dan telinga kalian, kegiatan ini merupakan hal umum yang dilakukan masyarakat menjelang waktu berbuka puasa di bulan ramadhan. Ngabuburit dapat dilakukan bersama keluarga, teman, dan saudara dengan bermain game, membuat tiktok, atau berburu makanan dan minuman untuk berbuka puasa.

GREAT NEWS!! Untuk warga Yogyakarta khususnya warga sekitar Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), karena Pasar Ramadhan di Masjid UGM buka kembali untuk ramadhan kali ini dan di dekat pasar ramadhan ini terdapat Pasar GOR Klebengan.

Pasar Ramadhan di Masjid UGM sepanjang 1,2 KM

Pasar Ramadhan di Masjid UGM ini merupakan salah satu pusat tempat ngabuburit di Yogyakarta yang berada di Jalan Prof. DR. Drs Notonagoro dekat Masjid Kampus UGM.

Bagi pengunjung yang ingin ngabuburit disini bisa parkir di dalam masjid kampus hanya dengan membayar 2 ribu untuk pajak parkirnya, "boleh parkir di dalam masjid ini, kalau sudah beli makanan dan minuman dari pasar ramadhan" ucap petugas parkir Masjid Kampus UGM.

Stan makanan dan minuman terus bersanding dari pintu timur masjid hingga perempatan lampu merah Jalan Agro UGM. Semua jenis makanan tersedia disini, mulai dari makanan khas Yogyakarta hingga makanan khas luar negeri. Tidak hanya makanan, di pasar ini tentunya juga menyajikan berbagai minuman yang akan menyegarkan tenggorokan kalian setelah seharian berpuasa. Harga makanan dan minumannya masih relatif terjangkau dan tentunya aman untuk mahasiswa.

Lokasinya yang dekat dengan Masjid Kampus UGM menambah kenyamanan pengunjung karena tidak perlu mencari masjid untuk melaksanakan ibadah shalat maghrib, dan jeda antara adzan dan iqamah cukup lama yang memungkinkan pengunjung untuk menikmati makanan dan minuman yang sudah dibeli.

Pasar GOR Klebengan

Sumber : Dokumen Pribadi

Sebenarnya untuk pasar ini selalu buka baik ramadhan atau tidak. Hanya dengan membayar parkir 2 ribu kamu dapat ngabuburit sepuasnya, di pasar ini menyediakan makanan dan minuman yang bervariasi, mulai dari es buah, aneka gorengan, dimsum, takoyaki, dan masih banyak lagi, tidak hanya makanan ringan yang disediakan disini, ada juga makanan berat yang dapat kalian pesan di GOR Klebengan. Dengan harga yang masih ramah dikantong, kamu bisa jajan disini mulai dari harga 5 ribu. Tempat ini cocok banget buat mahasiswa yang mau ngabuburit sambil menunggu waktu buka puasa tapi tetap hemat. Jika kalian ingin melaksanakan shalat pun tidak susah karena pasar ramadhan ini dekat dengan Masjid UGM. Jadi buka puasa aman ibadah pun aman.

Masjid Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM)

Sumber : Dokumen Pribadi

Di kedua pasar diatas sudah saya singgung mengenai Masjid Kampus UGM yang dekat dengan 2 pasar ramadhan. Masjid yang berada di Jalan Prof. DR. Drs Notonagoro ini menyajikan 1.000 porsi nasi secara gratis bagi mahasiswa dan umum untuk berbuka selama bulan ramadhan.

"Untuk tahun ini rata-rata perharinya kita menyiapkan 1.000 porsi perharinya bagi mahasiswa dan umum yang akan mengambilnya. Untuk pembagiannya kupon biasanya kita bagikan setelah kajian dekat dengan waktu berbuka," ucap salah petugas disana.

Selain makanan dan minuman untuk berbuka, Masjid Kampus UGM akan menyediakan makan dan minum untuk sahur secara gratis pula. "Untuk sahur kita merencanakan 200 porsi, dan semoga bisa lebih banyak," ungkapnya.

Pada tahun ini Masjid Kampus UGM mengundang tokoh tokoh nasional untuk mengisi ceramah tarawih, dan ceramah subuh selama bulan ramadhan. Adapula diskusi panel yang berbeda dengan tahun sebelumnya yang hanya dengan ceramah satu arah, untuk tahun ini menggunakan diskusi panel yang terbuka dengan beberapa narasumber yang di undang. Dengan tema " Ramadhan sebagai Inkubator Kepemimpinan yang Bertaqwa."

Untuk kegiatan sahur bersama ini akan dilaksanakan tausiyah yang akan disampaikan oleh 12 tokoh nasional. "sahur dan tausiyah ini akan dilakukan sekurangnya 3 kali dalam seminggu" ujarnya.

Pembicara yang diundang oleh Panitia Ramadhan Public Lecture antara lain, ada Najwa Shihab, Ustadz Adi Hidayat, Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla, dan tentunya masih banyak lagi tokoh tokoh nasional yang hebat. Untuk kalian yang ingin menambah ilmu sekaligus berhemat bisa banget nih mampir ke Masjid Kampus UGM karena narasumber yang di undang sangat bergengsi dan untuk kajian kali ini berbentuk diskusi terbuka. Tetapi menjelang tahun politik di tahun 2024 Panitia berkata untuk kajian islam kali ini Masjid Kampus UGM tidak akan mengundang tokoh tokoh nasional yang kemungkinan berkaitan dengan agenda pemilu tahun 2024 seperti Anies Rasyid Baswedan dan H. Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P.

Mungkin cukup sekian informasi yang dapat saya sampaikan semoga membawa keberkahan di bulan ramadhan ini.