Selalu ingin tahu kehidupan orang lain, terutama lewat media sosial.
Selalu ingin tahu informasi, gosip, berita terpanas yang sedang ramai dibicarakan.
Tidak segan segan untuk mengeluarkan uang demi hal-hal tidak penting dengan alasan agar tidak ketinggalan zaman.
Selalu mengatakan 'ya' pada setiap ajakan orang lain hanya agar tidak merasa 'tertinggal' dan 'terasingkan'.
Bagaimana Cara Mengurangi atau Meminimalisir FOMO?
Melihat bahwa perasaan FOMO yang dibiarkan begitu saja dapat memicu depresi hingga gelisah berkepanjangan, berikut ini adalah beberapa tips untuk mengurangi atau meminimalisir perasaan FOMO.
Fokus dan menghargai diri sendiri
Kemunculan FOMO dapat dipicu oleh fokus kita yang sering kali lebih banyak dihabiskan untuk mengurusi kehidupan atau urusan orang lain. Hal tersebut akan membuat kita kurang menghargai kemampuan dan kehidupan pribadi. Usaha untuk fokus pada diri sendiri akan membawa kita pada pemikiran bahwa setiap orang memiliki kehidupannya masing-masing. Hal itu akan membuat kita lebih menghargai kehidupan dan diri sendiri.Â
Membatasi/mengurangi penggunaan gadget dan media sosial
Penggunaan gadget dan media sosial yang berlebihan akan memunculkan FOMO, karenanya pengurangan penggunaan keduanya juga akan turut mengurangi FOMO.
Menyibukan diri dengan aktivitas di dunia nyata