Di bawah cakrawala yang berwarna jingga,
Bersamaan dengan semesta yang mengeluarkan semburat keindahannya
Di kota Jogja, cinta terpisah karena cita-cita.
Setelah sekian lama kita tak bersua, akhirnya kau menyapaku juga.
Walaupun hanya via suara, tapi itu bisa menetralisir rinduku
Mereka bilang, jika rindu memang harus berujung temu,
Tapi tidak berlaku bagiku.
Aku lebih suka bernegosiasi dengan rinduku
Bukan berarti aku tak mendamba sebuah pertemuan,
Bukan berarti aku tak benar - benar sedang merindu,
Bukan juga karena aku egois akan cita-citaku,
Tapi karena aku tak mau menyiksa diriku,
Aku tak mau membunuh diriku dengan mengharap sesuatu yang berlebih darimu
Karena itu, aku selalu bernegosiasi dengan hatiku perihal rinduku
Di bawah cakrawala yang berwarna jingga
Di bawah langit kota Jogja yang istimewa
Untuk kesekian kalinya
Ku memohon pada-Nya
Agar suatu saat nanti, jika sudah tiba waktunya
Kita akan kembali bersama, bersua dan bercanda
Ditemani kopi di bawah langit senja dan renyahnya tawa kita berdua, di kota Jogja
(Jogjakarta, 18 Februari 2018)
Â
Note: Arsip lama, dibuat dengan suasana hati yang sedang menahan rindu yang membabi buta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H