Mohon tunggu...
Ninda Ratri Pratama Ningrum
Ninda Ratri Pratama Ningrum Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Mahasiswa PIAUD

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Behaviorisme vs Konstruktivisme

24 April 2017   22:48 Diperbarui: 25 April 2017   08:00 11035
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Teori yang akan dibahas selanjutnya adalah teori konstruktivisme, berbeda dengan teori yang pertama teori ini bertolak belakang dengan teori behaviorisme, mengapaa? Karena teori ini menekankan perubahan perilaku pada pelajar, contohnya dari yang tidak diketahui akan menjadi diketahui. Dalam teori ini menekankan pada peserta didik untuk dapat aktif membangun konsep baru. Teknik ini membebaskan peserta didik untuk memanfaatkan teknik belajar, asalkan tujuan belajarnya dapat tercapai. Teori ini lebih menekankan pada proses daripada hasil. Dalam proses belajar Hasil belajar akan mempengaruhi perkembangan pola pikir seseorang. Belajar menurut teori ini tidak hanya dengan menghafal melainkan mengkonstruksi pengetahuan. Pengetahuan bukanlah hasil dari pemberian orang lain melainkan pengetahuan adalah proses yang didapatkan dalam belajar.

Ciri – ciri teori konstruktivisme

1. Proses belajar harus mendorong adanya kerjasama

2. Peserta didik harus lebih aktif

3. Menyusun pembelajaran yang menantang bagi peserta didik

4. Memunculkan masalah yang relevan

Tujuan teori konstruktivisme

1. motivasi bahwa belajar penting adalah tanggungjawab daripada siswa

2. mengembangkan pengetahuan siswa untuk bisa mengajukan pertanyaan

3. Membantu siswa memngembangkan konsep secara lengkap

Mengembangkan kemampuan siswa untuk lebih mandiri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun