Stres dan Cemas? Atasi dengan Afirmasi!
Apa Anda pernah melihat orang cemas? Atau bahkan Anda sendiri yang merasa cemas? Simak ulasan berikut ini yuk!
Gangguan kesehatan mental menjadi isu yang banyak diperbincangkan di masa kini. Berdasarkan data dari organisasi kesehatan dunia (WHO), gangguan kecemasan menjadi peringkat kedua dengan pengidap sebesar 3,6% dari populasi dunia. Dari persentase tersebut, diperkirakan terdapat 264 juta orang di dunia yang mengidap gangguan kecemasan. Di Asia Tenggara sendiri, penduduk yang mengalami kecemasan sebanyak 60,05 juta. Sungguh angka yang mengkhawatirkan bagi kesejahteraan bangsa.
Hal ini sendiri tak hanya dialami oleh para orang tua atau dewasa, para kawula muda pun ikut serta mengalaminya. Salah satunya pada mahasiswa yang rentan terkena stres akibat tuntutan akademik maupun non-akademik. Beban tugas yang berlebih, sulit beradaptasi di lingkungan baru, masalah di lingkungan pertemanan dan keluarga, menjadi faktor yang dapat menimbulkan stres.
Stres sendiri memiliki beberapa gejala tertentu seperti pusing, cemas, mudah tersinggung, insomnia, dan sakit perut. Hal ini bisa menurunkan kinerja belajar dan bekerja. Oleh karena itu, masalah ini merupakan hal urgent dan harus segera diatasi.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal tersebut, salah satunya dengan penggunaan afirmasi positif. Cara ini telah dikenal secara luas dengan munculnya akun-akun media sosial yang sering mengunggah afirmasi positif.
Afirmasi positif sendiri adalah serangkaian kalimat pendek mengandung pola pikir positif, berfokus pada kekuatan diri yang dapat mempengaruhi alam bawah sadar, perasaan, dan perilaku. Afirmasi diketahui memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti:
1. Menjadi lebih percaya diri
2. Menurunkan tingkat gangguan kesehatan
3. Meningkatkan kesejahteraan psikologis
Jadi, afirmasi positif merupakan salah satu langkah mudah dalam mengatasi kecemasan. Tertarik mencoba? Yuk lakukan di rumah Anda!
