Hari ini umurku berkurang satu
kuamati jejak yang tertinggal
Apakah langkahku bermakna utuh
atau hanya bayang yang mudah pudar?
Angin berbisik di ujung senja
Ada tanya saat kukaji  janji-janji hati
Berapa yang kutepati atau terbang hilang tak pasti?
Apakah ku mampu memberi makna bagi sesama?
Hidup adalah lembaran kisah panjang
Apa yang tertulis di halaman hari ini?
Puji dan syukur atas nikmat Sang Pencipta
atau keluh gelisah, serta dosa-dosa yang tercipta?
Saat kutatap wajah dalam cermin
ada kerut-kerut kecil mulai hadir tak izin
ada tawa ceria yang sempat merona
ada duka yang mengendap dalam atma
Bila esok saatnya aku kembali,
akankah aku pergi tanpa sesal?
Ataukah tersisa asa yang kupupuk,
agar namaku dikenang dalam kebaikan?
Biarkan nur iman menuntunku
agar tak tersesat di persimpangan
karena hidup hanyalah titipan
dan ajal datang tanpa peringatan
Biarkanlah kujalani sisa waktu
dengan doa, bakti, dan kasih sayang
agar saat tiba masaku berlalu
hidupku tetap ada dalam kenangan Â
Cibadak, 31 Â Januari 2025
Kusembahkan puisi ini untukku sebagai muhasabah diri juga buat para sahabat yang berulang tahunÂ
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI