[Puisi] Kisah Di Balik Hujan

Kisah di Balik Hujan

Nina Sulistiati

Hujan mengguyur bumi sejak semalam
Limpahan air tanpa jeda,  tak terbendung
Menggoreskan aneka kisah bahagia pun duka
Bagi setiap makhluk yang berkelana di bumantara

Baca juga: Puisi 22: Hujan Pagi Ini

Kisah hujan yang melukis langit
Rintiknya bagai simfoni, mengetuk atap bumi, memberi kesejukan
Namun kerap  deras yang meraja,
menyisakan lara yang tertinggal.

Pada petak sawah yang kerontang
hujan menuliskan keberkahan
Ia menyiramkan kehidupan pada tetumbuhan
Akar-akar yang merapuh  kembali segar berpaut
Dedaunan hijau segar kembali
 
Namun kala hujan meradang
sungai tak mampu lagi merangkul
Membuncah, menyelusup ke daratan tanpa terkira
Tanah melorot, menghancurkan segala

Hujan adalah cerita, tentang berkah yang melingkar
Tentang harap bukan musibah apalagi azab
Ia memberikan kehidupan bagi insan yang taat
Hujan pun kerap tak bersahabat
membawa duka bagi manusia
Menyisakan jejak air mata di sela bencana

Lihatlah sekelompok anak berlari
Tertawa menyambut hujan dengan ceria
Hujan adalah sarana menjemput bahagia
Hujan pun adalah luka
Mengikis dinding, menghanyutkan asa

Baca juga: [Cerpen] Warita Dalam Lara

Hujan adalah guru kehidupan
Dia mengajarkan dua sisi mayapada
Berkah dan bencana yang datang bergantian
Tentang bahagia berbalut syukur
Tentang ikhlas menyambut musibah yang tercipta

Baca juga: [Puisi] Pelabuhan itu Tak Berdermaga

Pada rintiknya tersimpan cerita Pada genangnya terselip makna
Pada hadirnya terselip aneka rasa
Tentang kekuatan Sang Maha Pencipta

18 Januari 2025