Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Senang menulis, pembelajar, senang berbagi ilmu

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Strategi Pembelajaran dalam Menggali Potensi Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Inklusif

1 September 2024   22:02 Diperbarui: 3 September 2024   12:29 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

a. Penggunaan Bahasa Isyarat

Bahasa isyarat merupakan media komunikasi utama bagi siswa tuli. Guru perlu memiliki keterampilan dasar dalam bahasa isyarat untuk berkomunikasi dengan siswa. Selain itu, penggunaan juru bahasa isyarat dalam kegiatan belajar mengajar juga sangat penting untuk memastikan bahwa siswa dapat memahami materi yang diajarkan.

b. Visual Learning

Pembelajaran berbasis visual sangat efektif untuk siswa dengan gangguan pendengaran. Penggunaan gambar, diagram, dan video dapat membantu mereka dalam memahami konsep yang diajarkan. Visual aids atau alat bantu visual, seperti flashcards dan infografis, juga dapat digunakan untuk memperkuat pembelajaran.

c. Alat Bantu Dengar dan Teknologi Asistif

Alat bantu dengar dan teknologi asistif lainnya, seperti cochlear implants atau FM systems, dapat membantu siswa dengan gangguan pendengaran dalam mendengar suara dan mengikuti pelajaran. Guru harus memastikan bahwa alat-alat ini digunakan dengan benar dan sesuai dengan kebutuhan siswa.

d. Speech-to-Text Software

Aplikasi atau perangkat lunak speech-to-text dapat mengubah suara menjadi teks secara langsung, memungkinkan siswa dengan gangguan pendengaran untuk membaca apa yang sedang dibicarakan oleh guru atau teman-temannya. Ini sangat membantu dalam situasi di mana penggunaan bahasa isyarat tidak memungkinkan.

e. Lingkungan Kelas yang Mendukung

Kondisi lingkungan kelas juga harus diperhatikan. Sebaiknya, kelas yang digunakan untuk siswa dengan gangguan pendengaran memiliki akustik yang baik, minim gangguan suara, dan dilengkapi dengan alat bantu visual yang memadai. Posisi duduk siswa juga perlu diatur agar mereka dapat melihat guru dengan jelas dan mudah membaca gerak bibir.

Kesimpulan

Menggali potensi ABK memerlukan pendekatan yang inklusif, kolaboratif, dan individual. Guru sebagai pendidik memiliki peran kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung dan adaptif bagi setiap siswa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun