Sejak pandemi Covid 19 terjadi, banyak orang memiliki berbagai hobi yang dilakukan di rumah untuk mengisi waktu luang. Pemberlakuan WFH (Work from Home) menyebabkan kejenuhan bagi sebagian pegawai karena mereka banyak berdiam diri di rumah. Apalagi penyebaran virus tersebut merajalela dan memakan ratusan korban jiwa. Sudah pasti banyak yang merasa takut dan stress menghadapi masa-masa sulit itu.
Untuk menghindari depresi melanda jiwa, Banyak orang melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat mengalihkan kejenuhan. Berbagai hobi mereka tekuni, antara lain memasak, menjahit, membuat kerajinan dan bercocok tanam. Hobi ini dapat meredam kejenuhan saat masa pandemic kala itu.
Saya termasuk orang yang membunuh kejenuhan itu dengan menanam tanaman hias. Tanaman itu saya beli melalui platform belanja on line. Awalnya iseng-iseng saja, tetapi lama kelamaan kegiatan itu membuat saya ketagihan.
Banyak ilmu baru yang saya peroleh dari kegiatan menanam tanaman hias aglonema tersebut. Mulai dari memahami jenis-jenis tanaman aglonema, cara merawat, membuat media tanam sampai kepada membuat pupuk organik untuk tanaman tersebut.
Sekilas tentang tanaman aglonema
Aglonema termasuk jenis tanaman Arceae atau talas-talasan. Jenis tanaman hias daun ini dijuluki "Ratu Daun" karena memiliki struktur daun yang bermacam-macam, warna daunnya indah dan bentuknya cantik-cantik.
Tanaman ini dikenal di Indonesia dengan sebutan sri rejeki. Di luar negeri tanaman ini dikenal dengansebutan Chinese Evergreen karena dapat tumbuh dengan cahaya yang tidak terlalu terik. Kurang lebih terdapat 30 jenis spesies aglaonema yang tersebar luas di dunia, termasuk di negara Indonesia.
Aglonema termasuk tanaman monokotil karena memiliki akar serabut atau sering disebut will root (akar liar). Semua akar yang tumbuh dari pangkal batang dan berbentuk serabut. Akar yang sehat akan tampak berisi dan berwarna putih sedangkan akar tanaman yang sakit akan tampak kurus dan berwarna coklat.
Mengapa tanaman aglonema banyak digemari?
Orang menggemari tanaman aglonema dengan berbagai alasan, antara lain:
- Tanaman aglonema mudah beradaptasi dengan lingkungan.
Tanaman ini mudah disimpan di mana saja termasuk dalam ruangan. Tanaman ini memang membutuhkan matahari yang cukup namun tidak harus sorotan dari matahari langsung.
- Memiliki corak daun yang menarik,
Berbagai bentuk daun dimiliki oleh jenis tanaman ini. Ada yang Panjang, ada yang bulat dan ada pula yang lebar. Bentuk-bentuk daun tersebut menambah keunikan dari tanaman ini.
- Memiliki warna yang beragam.
Aglonema memiliki warna yang bermacam-macam tergantung pada jenis tanaman tersebut. Pada jenis tanaman suksom, red anjamani, dan red legacy memiliki warna merah. Tanaman aglonema berwarna putih adalah super white, snow white dan lain-lain. Aglonema yang berwarna hijau ada rotudum aceh, green papuma,dan sebagainya.
- Mudah merawatnya
Tanaman ini sangat mudah merawatnya asalkan kita tahun tips merawat. Tanaman ini tidak membutuhkan perawatan khusus. Asal kita tahu tingkat kelembaban media tanamnya, kita melakukan penyemprotan tidak setiap hari. Jadi bagi Anda yang memiliki waktu bekerja yang padat, tanaman ini menjadi pilihan untuk ditanam.
- Memiliki nilai bisnis yang menjanjikan
Bagi para pencinta aglonema, kolektor yang sudah piawai, menjadikan tanaman ini sebagai salah satu bisnis yang menjanjikan. Harga algonema sendiri bersaing dari satu toko dan toko lain. Tanaman aglonema yang termasuk jenis koleksian memiliki harga di atas lima ratus ribu per pohon, bahkan ada yang berharga empat juta rupiah, seperti Dewi Hughes, Golden Hope, Moon light, bidadari, lotus dan sebagainya.
Tips Merawat Aglonema
- Lakukan penyemprotan dengan vitamin B1 minimal dua hari sekali.
- Jagalah kelembaban media tanam. Usahakan tidak terlalu lembab karena akan menyebabkan akar lonyot. Media tanam tidak terlalu kering karena akan berpengaruh pada pertumbuhan daun.
- Hindarkan matahari langsung agar daun tidak terbakar.
- Lakukan penyemprotan pestisida secara berkala agar terhindar dari hama.
- Sesuaikan pot dengan ukuran tanaman dan akar. Hal ini harus diperhatikan agar pertumbuhan akar dapat berlansgung optimal.
- Pemupukan dilakukan secara rutin agar pertumbuhan akar dan daun dapat berlangsung optimal dan tanaman cepat rimbun.
- Lakukan penggantian media tanam minimal enambulan sekali atau bila media tanam terkontaminasi bakteri atau virus.
Manfaat Tanaman Hias Aglonema
- Ternyata menanam tanaman hias aglonema ini memiliki manfaat, yaitu:
- Menyaring udara dengan cara menyerap berbagai polutan udara seperti xilena, ammonia, korbondioksia. Hal tersebut membuat tanaman ini dapat disimpandi dalam ruangan agar menjadi bersih dan segar.
- Menurunkan stress atau kepenatan otak. Hal ini saya rasakan setiap saya sedang suntuk dan saya memandang pepohonan aglonema yang terletak di teras, rasanya kepenatan itu sedikit berkurang apalagi saat sedang merawat dan memberi pupuk.
- Meningkatkan kelembaban udara khususnya saat musim kemarau.
- Menambah estetika dan keindahan ruangan atau teras rumah/kantor. Warna dan daunnya yang indah memberikan suasana yang berbeda dalam ruangan yang terdapat tanaman aglonema.
Referensi
Anjar Verianti, Woro. 2023. Macam-Macam Aglonema, Pahami Juga Ciri Dan Manfaatnya
https://www.liputan6.com/hot/read/5427469/macam-macam-aglonema-pahami-juga-ciri-dan-manfaatnya#:~:text=Aglonema%20memiliki%20kemampuan%20untuk%20menyaring,ruangan%20lebih%20bersih%20dan%20segar. Diakses pukul 11, 24 Mei 2024
Tim Redaksi. 2023. Alasan Aglonema Banyak Diminati dan Jadi Bisnis Menggiurkan
https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200721140916-277-527139/alasan-aglonema-banyak-diminati-dan-jadi-bisnis-menggiurkan. Diakses pukul 11, 24 Mei 2024
Cibadak, 24 Mei 2024
