Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Senang menulis, pembelajar, senang berbagi ilmu

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pantun Pendidikan

27 September 2022   17:03 Diperbarui: 27 September 2022   20:48 1302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melihat bahan dari katun
Motifnya bunga teratai berdaun empat
Marilah kita menyusun pantun
Warisan budaya puisi rakyat

Elok rupanya si bunga cempaka
Ditanam Bunda di taman Pancala
Kita bersama terapkan kurikulum merdeka
Tanamkan karakter dengan profil pelajar Pancasila

Indonesia disebut Nusantara
Memiliki budaya yang beraneka
Filosofi Ki Hajar Dewantara
Landasi praktik kurikulum merdeka

Melihat patung di desa Randu Alas
Langit biru menghiasi angkasa
Semua siswa menyusun keyakinan kelas
Menumbuhkan disiplin tanpa dipaksa

Pagi hari diterangi cahaya mentari
Terbangkan pesawat dari  kertas
Mendidik siswa hidup mandiri
Banyak ide untuk berkreatifitas

Memegang keris konon bertuah
Dibalut kain berbahan batik
Jangan segan memberi petuah
Membina akhlak menjadi baik

Ke pasar malam beli es puter
Pulangnya nonton atraksi buaya
Tingkatkan pendidikan karakter
Jadikan anak yang mengenal budaya

Minum jus dari buah semangka
Buah belimbing dari polinesia
Mari sukseskan kurikulum merdeka
demi kemajuan pendidikan Indonesia

Memancing ikan jenis ikan nila
enaknya sambil makan es puter
projek penguatan profil pelajar Pancasila
menciptakan generasi berkarakter

Pergi bertamasya ke pulau Buru
membawa semangka dari ibu Cita
Jangan hanya bicara wahai guru
kurikulum merdeka butuh aksi nyata

Cibadak, 27 September 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun