Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Senang menulis, pembelajar, senang berbagi ilmu

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Anne Sullivan: Menabur Cinta dan Kebajikan dalam Keterbatasan

24 Juli 2022   16:16 Diperbarui: 24 Juli 2022   16:33 1537
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tia merenungkan hikmah dari buku yang sudah berulang kali dibacanya. Kebajikan dan kasih sayang yang diberikan kepada seseorang yang membutuhkan akan memberikan perubahan. 

Tugasnya sebagai guru memang berat, tapi kebajikan yang dilakukan untuk masa depan anak-anak didik, terlebih lagi bagi mereka yang berkebutuhan khusus, akan menggoreskan mimpi=mimpi, harapan, motivasi dan semangat buat mereka. Tia ingin menjadi seperti Anne Sullvian yang dapat membimbing anak yang berkebutuhan khusus menjadi seseprang yang sukses.

Ada saatnya kita memberikan kebajikan buat orang lain, tetapi ada pula saatnya kita membutuhkan kebajikan orang lain. Saat kita tidak bisa dapat kebajikan, saat beban luka terlalu besar maka mulailah dengan sikap memaafkan itu akan menghantar kita melihat dunia kebaikan.

Hari ini adalah hari yang baru dan kita pantas mendapat impian baru. Begitu juga dengan anak-anak yang ditakdirkan terlahir tidak sempurna. Bangunlah jembatan tali kasih buat mereka, antarkan mimpi-mimpi mereka menjadi kenyataan. Tidak ada keinginan yang tidak mustahil dilakukan. Cinta dan kasih sayang akan memberikan seribu kebaikan dan beribu perubahan. Kebajikan harga mati dan perubahan itu pasti.

Referensi:

Keller, Helen. 2010. The Story of My Life. Jakarta: Genta Pustaka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun