Kedua, dampak tarik ulur ini akan dirasakan oleh guru. Guru adalah garda terdepan dan pelaksana dari proses pembelajaran di sekolah. Bila kebijakan pembelajaran tatap muka initerus berubah-ubah yang pastinya sangat merepotkan guru.
Apalagi jika perubahan kebijakan itu dilakukan secara mendadak. Guru harus menyiapkan program kerja yang baru berulang-ulang. Dan pastinya itu sangat menyita waktu dan sangat merepotkan.
Guru pun harus menyiap dua macam program pembelajaran, yaitu program pembelajaran dengan moda tatap muka dan program pembelajaran dalam jarngan. Pada saat yang bersamaan pun guru harus melaksanakan pembelajaran dengan dua model pembelajaran tersebut.
Kedua dampak itu diharapkan dapat diminimaisir agar proses pembelajaran apa pun moda pembelajarannya dapat dilaksanakan dengan baik. Semoga pemerintah mengizinkan pembelajaran tatap muka dapat terus dilaksanakan meskipun beberapa kendala akan dihadapi.Â
Pendidikan adalah modal utama bagi kemajuan suatu bangsa yang harus diperjuangkan dan diusahakan dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H