Mohon tunggu...
Nina Sulistiati
Nina Sulistiati Mohon Tunggu... Guru - Senang menulis, pembelajar, senang berbagi ilmu

Pengajar di SMP N 2 Cibadak Kabupaten Sukabumi.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Bolehkah Olahraga pada Malam Hari?

23 Juni 2021   07:56 Diperbarui: 24 Juni 2021   01:02 778
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi olahraga di malam hari. Sumber: Kompas.com

Ilustrasi Pengalaman Pribadi

Badminton adalah salah satu olahraga yang sangat digemari masyarakat. Olahraga ini terbilang sangat mudah dilakukan. Permainan badminton ini membutuhkan stamina yang sangat tinggi. Permainan ini membutuhkan pernafasan yang kuat karena pemain harus melakukan gerakan mengejar, meloncat dan memukul secara bergantian.

Suamiku adalah penggemar permainan badminton ini. Dia selalu melakukan olahraga ini bersama teman-temannya. Jadwal latihan dilakukan pada hari Selasa dan Sabtu dari pukul 19.30 sampai selesai. Sebenarnya saya sudah menyarankan untuk tidak berolahraga pada malam hari. Namun kesibukan kerja memaksanya untuk berolahraga di malam hari.

Suatu hari seperti biasa dia pergi ke GOR bersama teman-temannya. Seperti biasa pula saya mengingatkan agar tidak pulang terlalu malam. Pukul 20.00 dia sudah pulang dengan wajah yang pucat dan tubuh yang lemas, dada terasa sakit, nafasnya sesak, dan menggigil.

Sebagai pertolongan pertama saya menyuruhnya berbaring di lantai. Kemudian saya menyuruhnya untuk melakukan latihan pernafasan pelan-pelan. Saya selimuti tubuhnya agar mengurangi rasa dinginnya. Setelah rasa sakit dan sesak napasnya membaik, saya berikan teh manis hangat. Syukurlah tubuhnya berangsur normal dan rasa sakitnya mulai hilang.

Saya sangat terkejut dan sedikit panik saat menghadapi hal tersebut karena baru kali inilah suami saya mengalami sakit seperti itu. Apakah suami saya terkena serangan jantung? Padahal selama ini dia tak memiliki riwayat penyakit jantung. Apakah ada pengaruhnya olahraga malam yang dilakukannya hari ini?

Setelah suami tertidur, saya mencoba untuk mencari tahu kira-kira ada hubungannya tidak olahraga malam hari dengan gejala sakit yang dialami suami.

Olahraga malam hari, sumber gambar:liputan6.com
Olahraga malam hari, sumber gambar:liputan6.com

Pertimbangkan hal-hal berikut saat akan melakukan olahraga malam

Saya mencoba merangkum beberapa informasi yang saya peroleh dari hasil telusuran saya di internet. Sebenarnya sah-sah saja jika melakukan olahraga pada malam hari. 

Apalagi bagi Anda yang memiliki kesibukan yang luar biasa pada pagi hingga sore hari. Ternyata ada beberapa hal yang harus kita ketahui saat memutuskan olahraga malam.

  • Kondisi Tubuh

Stamina yang prima sangat dibutuhkan saat kita akan berolahraga apalagi ola raga yang dilakukan pada malam hari. Jika Anda merasa kurang fit, urungkan niat untuk berolahraga di malam hari.

  • Dampak yang dirasakan setelah olahraga pada malam hari

Ketika kita selesai berolahraga di malam hari, perhatikan dampak yang ditimbulkan paska berolahraga. Jika perlu catatlah beberapa perubahan yang dirasakan. 

Apakah ada yang dirasakan setelah kita berolahraga? Apa yang dirasakan saat kita bangun tidur setelah melakukan olah raga malam hari? Bagaimana pola makan kita saat sering melakukan olah raga malam? Jika tidak ada dampak negatif, kita bisa melanjutkan kebiasaan olah raga tersebut.

  • Atur porsi olahraga yang akan dilakukan

Kegiatan olahraga yang kita lakukan harus sesuai dengan kemampuan tubuh kita. Jangan melakukan olahraga yang membuat tubuh kita menjadi lemas dan sakit. 

Olahraga yang membutuhkan energi berlebihan akan membuat dampak negatif bagi tubuh. Upayakan olah raga yang dilakukan bukanlah olah raga yang berat agar tidak menguras tenaga. Kita juga harus beristirahat yang cukup setelah seharian bekerja.

Apakah dampak olahraga yang dilakukan pada malam hari?

Dampak Positif Olahraga Malam Hari

Olahraga bertujuan untuk memberikan kebugaran pada tubuh. Selain itu ada beberapa manfaat kita berolahraga, antara lain:

  • meningkatkan stamina tubuh kita. Tubuh yang sering berolahraga
  • menghilangkan stress. Biasanya olahraga pada malam hari dilakukan setelah kita melakukan aktivitas bekerja. Pekerjaan yang membutuhan pemikiran kerap membuat otak penat dan jenuh. Kepenatan tersebut dapat dikurangi berolahraga.
  • mengurangi cedera otot karena pada sore dan malam hari otot-otot akan lebih fleksibel.
  • Menyeimbangkan denyut jantung. Jika kita melakukan olahraga sesuai dengan kemampuan tubuh dan dilakukan dengan ritme yang teratur maka kerja jantung akan teratur dan lancar.

Dampak Negatif Olahraga Malam Hari

Bagi orang yang memiliki kegiatan yang sangat padat, pastinya tidak akan memiliki waktu yang cukup untuk berolahraga. Alternatif waktu yang dipilih adalah malam hari. Kita harus mengetahui juga dampak negatif dari olahraga pada malam hari agar meminimalisir hal-hal buruk yang akan terjadi. Dampak negatif dari berolah raga pada malam hari, yaitu:

  • Kita akan mengalami sesak napas

Kadar oksigen di malam hari lebih sedikit dibandingkan dengan pagi hari atau sore hari. Saat kita berolahraga tentu saja membutuhkan asupan oksigen yang cukup dalam saluran pernapasan kita. Kadar oksigen yang kurang dalam udara dapat memicu sesak napas apalagi olahraga yang membutuhkan energi yang besar.

  • Daya tahan tubuh akan berkurang

Biasanya orang yang memilih waktu olahraga pada malam hari beralasan pada pagi hingga sore hari melakukan pekerjaan rutin. Kita membutuhkan energi yang besar saat melakukan aktivitas tersebut. Energi tubuh sudah terkuras habis saat itu. Apabila tubuh dipaksa untuk melakukan olahraga pada malam harinya maka daya tubuh kita bisa saja menurun. Udara malam yang dingin bisa pula menjadi pemicu menurunnya daya tahan tubuh kita.

  • mengalami sulit tidur

Pada saat berolahraga biasanya andrenalin kita meningkat. Nah hal itu yang membuat kita sulit tidur setelah berolahraga. Atur jarak waktu terakhir olahraga dan tidur minimal 1 jam.

  • mengalami serangan jantung

Olahraga malam yang dilakukan secara berlebihan akan memicu detak jantung lebih kencang dari biasanya. Bagi orang-orang yang memiliki riwayat penyakit jantung. Lebih baik tidak melakukan olahraga berat dan tidak melakukan olahraga pada malam hari. Sesak napas yang kerap timbul saat berolahraga malam dapat memicu serangan jantung.

Kegiatan olahraga memang sangat baik bagi tubuh kita. Namun kita tetal harus memperhatikan waktu untuk berolahraga. Jenis olahraga dan kapasitas olahraga tersebut pun harus sesuai dengan kondisi tubuh. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun