Mohon tunggu...
Nina Septiani
Nina Septiani Mohon Tunggu... -

perfeksionis

Selanjutnya

Tutup

Politik

Moratorium Iklan Capres Melempem Sejak Awal?

5 September 2014   02:43 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:35 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Data penayangan iklan capres di stasiun-stasiun tv lebih “gila” lagi. Lihat saja data hasil riset yang dilakukan oleh perusahaan konsultan Sigi Kaca Pariwara, terungkap bahwa total belanja iklan televisi untuk kampanye pilpres 2014 tercatat mencapai Rp 186,63 miliar.Masing-masing capres mengeluarkan dana yang hampir berimbang untuk keperluan tersebut.

Jumlah biaya iklan tentang pasangan nomor urut 1 (Prabowo-Hatta Rajasa) mencapai Rp 93,72 miliar. Adapun belanja iklan televisi yang dikeluarkan kubu Jokowi-JK sebesar Rp 92,9 miliar.

Mungkin ada benarnya bila ada anggapan bahwa moratorium iklan politik ibarat patung polisi di pinggir jalan raya: ada tapi tidak membuat para pengguna jalan raya merasa diawasi.

Sumber foto: http://www.indopos.co.id/wp-content/uploads/2014/05/37.jpg

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun