Mohon tunggu...
Risna Ang
Risna Ang Mohon Tunggu... -

hiduplah untuk penghidupmu

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Padat-Cair-Gas

12 Desember 2013   01:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:02 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku sendiri masih meragu

seperti apakah perasaan?

apakah ia padat?

yang punya bentuk tetap

ataukah cair?

senantiasa berubah sesuai tempat

barang kali apakah berwujud gas?

tak terlihat lalu bergerak semaunya

perasaan, oh perasaan

katanya sewaktu-waktu kau bisa mencair

hanya karena matahari yang bersinar itu

sececah saja melihat ke arahmu

menjangkau mata-mata

perasaan,oh perasaan

kau juga sering membeku

lihat saja, hatimu bagai bongkahan es

dingin mengeras

layaknya batu

kadang menguap

tanpa alasan jelas

mengembun di sudut mata

mengemas duka luka

rindu bahagia

memuai tanpa izin

bisa juga mengkristal

karena lama ia menunggu

sampai waktu mendahulu

bahkan bisa menyublim

seperti wewangian kembang

yang tergantung di sudut kamarmu

Jadi seperti apa perasaan?

Bagaimana ia sekarang?

(belajar wujud benda "padat-cair-gas", materi IPA Kelas IV SD)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun