مِنۡ شَرِّ الۡوَسۡوَاسِ ۙ الۡخَـنَّاسِ
Artinya: "dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi."
Ayat 5
الَّذِىۡ يُوَسۡوِسُ فِىۡ صُدُوۡرِ النَّاسِۙ
Artinya: "yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia."
مِنَ الۡجِنَّةِ وَالنَّاسِ
Artinya: "dari (golongan) jin dan manusia."
Dalam surah tersebut dijelaskan bahwa kejahatan berasal dari golongan jin dan manusia yang membisikkan kedalam dada manusia agar melakukan perbuatan keji. Tafsir dari surah ini menegaskan bahwa syaitan manusia lebih keras, berani, dan berbahaya dibandingkan syaitan jin karena syaitan manusia menghiasi perbuatan keji dan mengelabui perbuatan yang mungkar sehingga tidak terlihat seperti suatu kejahatan. Oleh karena itu , permulaan ayat dari surah An-Nas menegaskan agar kita berlindung kepada tuhannya manusia yaitu Allah SWT, khususnya surah ini berfokus pada perlindungan dari tipu daya, godaan syaitan dan kejahatan manusia sehingga terhindar dari berbagai macam kejahatan termasuk penyakit Ain.
Surah An-nas ini biasanya juga disandingkan dengan surah Al-Falaq ketika hendak melafadzkannya. Maka dari itu , kita sebagai umat Islam dihimbau agar selalu membaca surah pelindung tersebut, karena zaman sekarang kejahatan semakin mudah terjadi melalui dunia nyata ataupun dunia maya.
Sumber :
The Asianparent.com, Dream.co.id , Sofwatut Tafasir karya Syekh Muhammad Ali as-shabuni