Kerusakan Perairan di Pantai Kenjeran Akibat Limbah Pembuangan

Surabaya, 19 Juni 2024-Penumpukan sampah plastik, kain, dan kulit kerang di wilayah pesisir membuat pemandangan pantai menjadi kurang bagus. Bahkan air pantai kenjeran memiliki warna yang sangat keruh yang menandakan bahwa perairan tersebut sudah tercemar" Suhartono, 2009.
mengapa pantai kenjeran disebut dengan pantai susu coklat? hal tersebut menjadi stigma populer yang tersebar dikalangan masyarakat surabaya dan sekitarnya. Pantai yang berada di daerah Bulak, Surabaya ini dahulu memiliki pemandangan yang bagus dan menjadi pilihan destinasi yang populer bagi masyarakat sekitar bahkan para turis domestik maupun internasional. Namun saat ini pantai tersebut telah rusak dan kurang menarik lagi.

"Kerusakan ekosistem laut bisa terjadi akibat ulah manusia, salah satunya dari penggunaan sampah plastik. Menurut Koalisi Rakyat untuk keadilan Perikanan (KIARA), indonesia membuang sebanyak 1,29  juta ton sampah plastik ke sungai dan kemudian bermuara di laut. Sampah plastik membutuhkan waktu cukup lama untuk terdegradasi atau terurai dan menjadi berbahaya bila dimakan oleh organisme laut secara tidak langsung juga dapat mengakibatkan kerusakan terumbu karang". Si Mila Generasi Cinta Laut.

Gambar 2/dok. pri

kerusakan pantai kenjeran sebagian besar disebabkan oleh pencemaran yang berasal dari limbah industri, pemancingan ikan dengan cara yang salah, maupun ulah pengunjung sendiri yang membuang sampah sembarangan di pesisir pantai kenjeran. Pembuangan sampah cair dari industri berdampak pada matinya organisme didalamnya.
Keadaan lingkungan kenjeran saat ini menyebabkan pemandangan pantai menjadi kurang. Pencemaran di kawasan pantai kenjeran sangat mengkhawatirkan dan harus segera diatasi sebelum menjadi sangat buruk dan mempengaruhi kehidupan masyarakat sekitar. Ekosistem laut sangat berperan penting bagi kehidupan lingkungan darat. Dari tahun ke tahun pencemaran laut di indonesia sangat marak terjadi. Menurut Yayasan bangun kecerdasan bangsa ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi kerusakan ekosistem laut, yaitu:

1. Sebagai sumber makanan bagi manusia, baik hewani muapun nabati
2. Sebagai pengontrol iklim di dunia
3. Sebagai pembangkit listrik tenaga angin, tenaga ombak, dan tenaga pasang surut
4. Tempat rekreasi dan hiburan
5. Tempat budidaya ikan, kerang mutiara, rumput laut, dan lain sebagainya
6. Tempat barang tambang berada
7. Tempat penelitian dan riset
8. Sumber air minum
9. Jalur transportasi
10. Mata pencaharian penduduk lokal.

Diharapkan kerusakan pantai kenjeran saat ini diharapkan dapat diatasi dengan intens agar tidak mengurangi kawasan wisata yang berpotensi menjadi wisata yang baik. Jadi, diharapkan peningkatan SDM di kawasan kenjeran dan sekitarnya bisa terwujud dalam waktu dekat.