Mohon tunggu...
Nilam SetyoRini
Nilam SetyoRini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/Akuntansi Syariah/Ekonomi dan Bisnis Islam/IAIN Palangka Raya

Menari, Nonton

Selanjutnya

Tutup

Financial

Mengenal Saham, Paduan Lengkap untuk Pemula

13 Juni 2023   08:16 Diperbarui: 13 Juni 2023   08:19 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengenalan Saham
Saham adalah instrumen keuangan yang mewakili kepemilikan seseorang atau entitas dalam suatu perusahaan. Dalam istilah yang lebih sederhana, memiliki saham berarti menjadi pemilik sebagian dari perusahaan yang menerbitkan saham tersebut. Saham merupakan salah satu instrumen investasi yang populer, dan banyak orang terlibat dalam perdagangan saham sebagai cara untuk menghasilkan keuntungan.

Cara Kerja Saham
Ketika sebuah perusahaan memutuskan untuk menjadi perusahaan publik, mereka dapat menerbitkan saham dan menjualnya kepada investor melalui proses yang disebut penawaran umum perdana (initial public offering/IPO). Melalui IPO, perusahaan mengumpulkan modal yang diperlukan untuk membiayai operasional mereka. Saham yang diterbitkan ini kemudian dapat diperdagangkan di bursa efek.

Pentingnya Saham bagi Perusahaan
Perusahaan menggunakan saham sebagai alat untuk mengumpulkan modal untuk ekspansi, penelitian dan pengembangan, atau investasi lainnya. Dalam beberapa kasus, perusahaan bahkan dapat menggunakan saham sebagai alat untuk mengakuisisi perusahaan lain. Saham juga memberikan hak suara kepada pemegang saham dalam pengambilan keputusan perusahaan.

Bagaimana Memperoleh Keuntungan dari Saham
Keuntungan utama dari memiliki saham adalah kemampuan untuk mendapatkan capital gain (kenaikan harga saham) dan dividen (pembagian laba perusahaan kepada pemegang saham). Capital gain dapat diperoleh jika harga saham naik di atas harga saat pembelian, sehingga investor dapat menjual saham dengan harga yang lebih tinggi dan menghasilkan keuntungan. Dividen, di sisi lain, diberikan kepada pemegang saham sebagai bagian dari laba yang diperoleh perusahaan.

Risiko dalam Berinvestasi di Saham
Seperti semua jenis investasi, berinvestasi di saham juga melibatkan risiko. Harga saham dapat naik dan turun dengan cepat, tergantung pada kondisi pasar dan kinerja perusahaan. Investor juga harus memperhatikan faktor-faktor ekonomi, politik, dan sosial yang dapat mempengaruhi harga saham. Penting bagi investor untuk melakukan riset dan analisis yang baik sebelum membuat keputusan investasi.

Strategi Investasi Saham
Berikut adalah beberapa strategi umum yang sering digunakan dalam berinvestasi di saham:

Investasi jangka panjang: Memegang saham dalam jangka waktu yang lebih lama dengan harapan harga saham akan meningkat secara bertahap seiring waktu.

Investasi nilai (value investing): Mencari saham-saham yang dianggap undervalued (diperdagangkan di bawah nilai intrinsiknya) dan berpotensi memberikan keuntungan di masa depan.

Investasi pertumbuhan (growth investing): Mencari saham-saham dari perusahaan yang memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi, meskipun mungkin diperdagangkan dengan valuasi yang tinggi.

Diversifikasi portofolio: Menyebar investasi ke berbagai saham dari berbagai sektor untuk meng

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun