Mohon tunggu...
Niko Simamora
Niko Simamora Mohon Tunggu... Pengajar - Menulis

@nikomamora~\r\nnikosimamora.wordpress.com~\r\nniko_smora@live.com\r\n

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen | Pepo, Maafkan Aku!

11 Februari 2017   10:43 Diperbarui: 11 Februari 2017   10:57 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Sudah, Nak! Kamu jangan merasa seperti itu, Pepo sayang kamu!”

“Pepo, maafkan aku! Aku ingin menikmati kehidupan di kesatuan kembali, tidak ada debat, semua bisa berjalan lancar, tertib dan teratur.”

“Sudah, Nak! Pepo sudah memikirkan masa depanmu. Ini masih langkah awal, kamu harus ikuti kata-kata Pepo!”

“Pepo, maafkan aku! Aku mau hidup sesuai keinginanku, aku mau membangun karier dengan perjuanganku, aku mau hidup tanpa bayang-bayang Pepo.”

“Hentikan, Gus! Ini semua demi kebaikan kita.”

“Pepo, maafkan aku!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun