Panama mencetak sejarah manis dalam debutnya di perhelatan 100 tahun turnamen antarnegara tertua di dunia, Copa America Centenario. Dalam pertandingan pertama di grup D melawan Bolivia bertempat di Stadion Citrus Bowl Orlando, Florida, Panama menang dengan skor 2-1. Gol Panama dicetak oleh Blas Perez di menit ke-10 Â dan 87, sementara gol Bolivia dicetak oleh Juan Arce di menit ke-54.
Sejak babak awal, pertandingan tersebut didominasi oleh Panama yang tampil ngotot dan atraktif. Mereka bermain dengan mengandalkan umpan-umpan pendek dari kaki ke kaki dan sesekali masing-masing pemain menunjukkan kemampuan individual untuk mengoceh lawan. Beberapa umpan lambung  yang mereka peragakan juga turut menyusahkan lini pertahanan Bolivia, namun peluang yang tercipta tidak bisa dikonversi menjadi gol.
Babak pertama ditutup dengan skor 1-0 melalui gol Blas Perez di menit ke-10, tendangan first time nya menjebol gawang Bolivia yang dijaga oleh Carlos Lampe. Perez memanfatkan umpan lambung yang dilesakkan oleh Alberto Quintero dari sisi kanan pertahanan Bolivia. Hanya 1 kartu kuning keluar selama babak pertama yang didapat oleh Juan Arce di menit 17.
Baru di menit ke-54 Bolivia bisa menyamakan kedudukan melalui gol yang dicetak oleh Juan Arce. Tendangan keras yang ia lesakkan membobol gawang yang dikawal oleh Jaime Penedo memanfaatkan bola liar di depan gawang. Permainan yang semakin memanas, membuat wasit harus mengeluarkan banyak kartu kuning di babak kedua. Tercatat lima kartu kuning diterima oleh pemain Panama yaitu Harold Cummings (54’), Blas Perez (60’), Armando Cooper (68’), Felipe Baloy (77’) dan Adolfo Machado (79’), sementara satu pemain Bolivia juga mendapat kartu kuning yaitu Pedro Azogue (77’).
Memasuki menit akhir, terlihat sekali bahwa pemain Bolivia tampak kelelahan sehingga dimanfaatkan oleh pemain Panama untuk menambah keunggulan. Gol kedua tercipta dari lesakan Blas Perez yang memanfaatkan umpan datar Abdiel Arroyo dari sisi kiri pertahanan Bolivia. Perez melakukan selebrasi dengan merebahkan badan di luar lapangan untuk merayakan keunggulan Panama 2-1 atas Bolivia. Tertinggal 2-1 tidak membuat Bolivia semakin gencar menyerang, justru Panama yang sempat memiliki peluang untuk menambah gol. Keunggulan 2-1 untuk Panama bertahan hingga pluit akhir ditiup oleh wasit Ricardo Monterro asal Kosta Rika.
Berikut adalah susunan pemain dari kedua negara: (sumber kompas.com)
Panama (4-4-2): 1-Jaime Penedo; 23-Felipe Baloy, 13-Adolfo Machado, 3-Harold Cummings (17-Luis Henriquez 63'), 5-Roderick Miller; 6-Gabriel Gomez, 11-Armando Cooper (16-Abdiel Arroyo 74'), 19-Alberto Quintero, 20-Anibal Godoy; 7-Blas Perez, 8-Gabriel Torres (10-Luis Tejada 56')
Pelatih: Hernan Gomez
Bolivia (3-4-1-2): 1-Carlos Lampe; 5-Nelson Cabrera, 21-Ronald Eguino (10-Jhasmani Campos 46'), 22-Edward Zenteno; 17-Marvin Bejarano, 8-Martin Smedberg-Dalence, 20-Fernando Saucedo (13-Alejandro Melean 46'), 4-Diego Bejarano, 15-Pedro Azogue; 7-Juan Arce, 9-Yasmani Duk (18-Rodrigo Ramallo 87')
Pelatih: Julio Baldivieso