Apa Itu Minyak Bumi?

MINYAK BUMI

Oleh: Nikodemus Sangap Situmorang

Apakah yang dimaksud dengan minyak bumi?. Minyak mentah, juga dikenal sebagai emas hitam, adalah cairan kental, berwarna coklat hingga hitam atau kehijauan, mudah terbakar dan berbau, yang terjadi di lapisan atas banyak wilayah kerak bumi. 

Minyak bumi merupakan campuran kompleks senyawa hidrokarbon, baik alifatik, alisiklik dan aromatik, sebagian tersusun atas alkana, tetapi berbeda dalam kenampakan, komposisi dan kemurniannya, sejumlah kecil senyawa nitrogen (0,01-0,9%), belerang (0,1-7%). ) ), oksigen (0,06-0,4%) dan senyawa logam dalam jumlah yang sangat kecil.

Bagaimanakah proses pembentukan minyak bumi?.  Para ahli berpendapat bahwa minyak bumi terbentuk dari pelapukan sisa kehidupan purba (hewan, tumbuhan, dan jasad-jasad renik) yang terpendam bersama air laut dan masuk ke dalam batuan pasir, lempung, atau gamping yang terdapat di dalam lapisan kerak bumi selama berjuta-juta tahun melalui proses fisika dan kimia. 

Pada kondisi tertentu, pori-pori ini dapat mengandung fluida minyak, gas, atau air. Peristiwa terperangkapnya minyak bumi dan gas alam dalam batuan sedimen disebut proses “akumulasi”. Berapa lama proses terbentuknya minyak bumi? Ada yang mengatakan ribuan tahun, ada yang mengatakan jutaan tahun, bahkan ada yang berpendapat lebih dari itu.

Bagaimanakah cara pengolahan minyak bumi? Minyak mentah (crude oil) yang diperoleh dari hasil pengeboran minyak bumi belum dapat digunakan atau dimanfaatkan untuk berbagai keperluan secara langsung. 

Hal itu karena minyak bumi masih merupakan campuran dari berbagai senyawa hidrokarbon, khususnya komponen utama hidrokarbon alifatik dari rantai C yang sederhana/pendek sampai ke rantai C yang banyak/panjang, dan senyawa-senyawa yang bukan hidrokarbon. 

Untuk menghilangkan senyawa-senyawa yang bukan hidrokarbon, maka pada minyak mentah ditambahkan asam dan basa. Dengan memperhatikan perbedaan titik didih dari komponen-komponen minyak bumi, maka dilakukanlah pemisahan minyak mentah menjadi sejumlah fraksi-fraksi melalui proses distilasi bertingkat. 

Oleh karena itu, pemisahan minyak mentah dilakukan dengan proses distilasi bertingkat. Fraksi-fraksi yang diperoleh dari destilat minyak bumi ialah campuran hidrokarbon yang mendidih pada trayek suhu tertentu.

Proses pengolahan minyak bumi untuk memperoleh minyak bumi pertama kali yang dilakukan adalah penambangan atau proses pengeboran, kemudian dari hasil pengeboran ini akan diperoleh minyak mentah yang disebut juga dengan croude oil.

Minyak mentah yang berwujud cairan kental hitam ini belum bisa dimanfaatkan, agar bisa dimanfaatkan maka minyak mentah ini harus diolah terlebih dahulu melalui proses penyilangan minyak nah pada proses kilang minyak ini terdiri dari dua tahap. Pengolahan minyak bumi tahap pertama yaitu dengan melakukan distilasi bertingkat. 

Distilasi bertingkat adalah proses distilasi berulang-ulang sehingga didapatkan berbagai macam hasil berdasarkan perbedaan titik didihnya, nah dari proses distilasi bertingkat ini nantinya akan dihasilkan 5 fraksi yaitu: fraksi pertama adalah fraksi yang mengandung LPG, LPG ini biasanya digunakan untuk bahan bakar kompor namun bisa juga diolah lebih lanjut menjadi bahan kimia lainnya, kemudian fraksi yang kedua disebut juga dengan nafta, nah dari NAFTA ini pada pengolahan selanjutnya akan diperoleh bensin atau bahan Petrokimia yang lain. selanjutnya fraksi yang ketiga atau fraksi tengah adalah fraksi yang mengandung korosin dan avtur. 

Kemudian fraksi yang keempat adalah fraksi yang mengandung solar yang biasanya digunakan sebagai bahan bakar mesin diesel, lalu yang terakhir adalah fraksi kelima yang disebut juga dengan residu residu ini berisi hidrokarbon rantai panjang dan dapat diolah lebih lanjut pada tahap kedua menjadi berbagai senyawa karbon lainnya dan sisanya sebagai aspal dan lilin.

Pada pengolahan minyak bumi tahap kedua ini dilakukan berbagai proses lanjutan dari hasil penyulingan atau destilasi pada tahap pertama. proses-proses yang dimaksud yang pertama disebut dengan perengkahan atau cracking, pada proses perengkahan yang dilakukan adalah perubahan struktur kimia senyawa-senyawa hidrokarbon yang meliputi pemecahan rantai alkilasi atau pembentukan alkil polimerisasi atau penggabungan rantai karbon reformasi atau perubahan struktur dan isomerisasi atau perubahan isomer. 

Kemudian proses yang kedua disebut dengan proses ekstraksi yaitu pembersihan produk dengan menggunakan pelarut. selanjutnya proses yang ketiga disebut dengan kristalisasi yaitu proses pemisahan produk-produk melalui perbedaan titik cairnya. proses selanjutnya disebut kriting yaitu pembersihan dari kontaminasi. jadi pada tahap kedua ini terdiri dari empat proses lagi hasil dari proses tahap kedua ini dapat dikelompokkan berdasarkan titik didih dan berdasarkan jumlah atom karbon pembentuk rantai karbon

Dari fraksi yang tadi sudah dipaparkan yang utama itu adalah bensin karena sangat sering digunakan dikehidupan sehari hari. Didalam bensin terdapat dua senyawa yaitu iso oktana dan heptane, dimana yang menentukan kualitas suatu bensin itu adalah iso oktana, semakin tinggi iso oktana maka semakin bagus bensinnya dan harganya pun akan semakin mahal.