Mohon tunggu...
Nikodemus Yudho Sulistyo
Nikodemus Yudho Sulistyo Mohon Tunggu... Dosen - Menulis memberikan saya ruang untuk berdiskusi pada diri sendiri.

Saya bergabung di Kompasiana sekedar untuk berbagi mengenai beragam hal. Saya menyenangi semua yang berhubungan dengan bahasa, sosial, budaya dan filosofi. Untuk konten yang berhubungan dengan kritik sastra, dapat juga ditonton di kanal YouTube saya yang bisa diklik di link profil.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Mempelajari Kosakata Bahasa Inggris Secara Mudah

19 November 2013   12:49 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:57 10438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Banyak dari kata-kata tersebut diserap ke dalam bahasa Indonesia, baik secara utuh (seperti contoh-contoh pada poin 1 diatas), atau diubah pelafalan maupun penulisannya. Ini dikarenakan oleh beberapa alasan, yaitu dikarenakan ketiadaan padanan (equivalence) sebuah kata dalam bahasa Inggris sehingga digunakannya lah bahasa Inggris tersebut dengan beragam modifikasi. Dengan memahami fakta dan konsep ini, diharapkan pengguna bahasa Indonesia yang ingin mempelajari kosakata bahasa Inggris dapat melihat kemiripan dan ‘kemungkin’ serupanya kosakata serapan beserta maknanya dengan kosakata bahasa Inggris itu sendiri. Sehingga suatu saat bila mendapatkan sebuah kata dalam bahasa Inggris yang sepertinya asing, kita dapat menggunakan teknik ini, mencari kemungkinan kemiripan dengan bahasa serapan.

Misalnya kosakata kenegaraan dan pemerintahan: presiden (president), demokrasi (democracy), gubernur (governor – bisa jadi kata gubernur berasal dari bahasa Belanda, namun toh bahasa Belanda juga memiliki banyak kemiripan dengan bahasa Inggris karena sama-sama berakar dari kelompok West Germanic – rumpun bahasa Jerman), Jendral (General), Kopral (Corporal), delegasi (delegation), konstitusi (constitution), polisi (police); lainnya: informasi (information), komunikasi (communication), fenomena (phenomena/phenomenon), prostitusi (prostitution), reparasi (repair), elektronik (electronics), telepon (telephone), dan masih banyak lagi. Silahkan sebutkan yang lain.

3. Kosakata Bahasa Inggris Sebagai  Istilah atau Terminologi

Kosakata bahasa Inggris yang digunakan sebagai istilah dalam bidang tertentu juga sebenarnya sangat akrab dan kerap kali digunakan oleh pengguna bahasa Indonesia. Kata-kata ini memang sedikit unik, yaitu maknanya tidak selalu bersifat literal atau harfiah, melainkan merujuk kepada makna menurut definisi bidang tersebut. Misalnya saja kata goal dalam bidang olahraga sepakbola yang merujuk pada keberhasilan seorang pemain bola memasukkan bola ke dalam gawang, sedangkan goal juga dalam bahasa Inggris memiliki makna ‘tujuan, sasaran, atau cita-cita.’ Dalam berbagai kesempatan, kata goal juga sering digunakan untuk merujuk pada situasi lain yang berbeda, misalnya dalam bidang psikologi, yaitu pada frasa ‘goal kehidupan seseorang’. Baik goal dalam sepakbola, maupun goal dalam ilmu psikologi, keduanya memiliki konsep yang serupa, yaitu ‘tujuan akhir’ atau ‘sasaran’, namun digunakan dalam bidang dan konteks yang berbeda. Diharapkan sebuah kesadaran yang besar bagi para pengguna bahasa Indonesia yang ingin mempelajari bahasa Inggris mengenai konsep ini, agar ketika suatu saat menemukan sebuah kosakata bahasa Inggris yang tidak asing namun digunakan dengan kondisi yang berbeda tidak bingung dan dapat menerapkan teknik pembuatan konsep ini, terutama juga karena kosakata tersebut adalah istilah-istilah dengan makna khusus.

Dalam dunia komputer, Internet dan Media Sosial: Komputer (Computer), laptop, notebook, hardisk, hardware, software, mouse, display, download, upload, file, data, mention (Twitter), wall (Facebook), dsb.

Perkerjaan dan Bisnis: Bisnis, order, book/booking (memesan), shift, Office Boy (OB), bellboy, Front Office (FO),  Front Desk Agent (FDA), Resepsionis (Receptionist).

Olahraga: goal, corner kick, keeper, striker, smash, serve/service, pitstop, ring, net, basket, dsb.

Musik dan seni: vokalis (vocalist), drummer, gitaris (guitarist), basis (bassist), microphone, kanvas (canvas), seni instalasi (installation), artis (artist), aktor/aktris (actor/actress), sinema (cinema), drama, komedi (comedy), horor (horror), dsb.

Sampai disini perlu juga disampaikan bahwasanya mempelajari bahasa Inggris tidak dapat dilakukan dengan instan (juga dari bahasa Inggris instant). Tulisan ini hanya memberikan gambaran untuk membantu mengubah pola pikir, sehingga tidak langsung ‘gentar’ menghadapi kosakata bahasa Inggris. Ratusan mungkin ribuan atau lebih kosakata bahasa inggris sebenarnya telah kita kenal, baik dalam bentuk asli maupun serapan. Ini merupakan modal awal yang cukup baik untuk melihat dan menyadari fakta bahwa bahkan orang yang tidak mempelajari bahasa Inggris secara khusus pun faktanya mengenal cukup banyak kosakata bahasa Inggris.

4. Word formation (Pembentukan Kata)

Nah, dari pemahaman dan pola pikir ini, seseorang dapat meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris (baik lisan maupun tulisan) dengan mempelajari teknik yang lebih dalam. Misalnya pada word formation (pembentukan kata) di vocabulary, contohnya kata communication yang merupakan sebuah kata benda (noun) memiliki bentuk-bentuk kata lain yang makna dan fungsinya berbeda namun berakar dari satu kata, yaitu commune (noun: kelompok yang hidup bersama). Kemudian dari kata commune ini akan terbentuk communicate (verb – kata benda/verba – yang berarti berkomunikasi), community (noun: komunitas), communion (noun: komuni/kerukunan), communicative (adjective – kata sifat/adjektiva – komunikatif), atau communal (adjective: komunal, berhubungan dengan umum).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun