megap-megap menolak kematian
"Talitha cum"
di balik sarung tangannya transparan
darah menetes dari bekas paku di dua telapak tangan.
Yogya, April 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!