Mohon tunggu...
NIKMATUS ZAHRO
NIKMATUS ZAHRO Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi PIPS UIN Malang

A girl who is blessed with beauty and intelligence

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Singkat Dinasti Aghlabiyah

19 Juli 2024   19:06 Diperbarui: 19 Juli 2024   19:06 394
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

    Dinasti Aghlabiyah merupakan dinasti Islam di Afrika Utara yang didirikan oleh Ibrahim Ibnu Aghlab. Dinasti ini berkuasa selama kurang lebih l00 tahun (800-909 M). Pembentukan Dinasti Aghlabiyah ini bermula ketika Harun Al-Rasyid meminta Ibrahim bin Aghlab untuk memimpin pasukannya di Ifriqiyah.

  Pengiriman pasukan tersebut dimaksudkan untuk menjaga keamanan dan stabilitas pemerintahan Dinasti Abbasiyah dari ancaman  dua kelompok besar, yakni Dinasti Idrisiyah yang beraliran Syi'ah dan kelompok khawarij. Dan ternyata pasukan yang dipimpin Ibrahim bin Aghlab tersebut berhasil menumpas kelompok khawarij. Atas keberhasilannya tersebut, Ibrahim bin Aghlab mengusulkan agar Harun Al-Rasyid menghadiahkan wilayah itu kepadanya dan anak keturunannya secara permanen. Usulan tersebut disetujui oleh Harun Al-Rasyid dan akhirnya wilayah Ifriqiyah (Tunisia) pun diberikan kepada Ibrahim bin Aghlab lengkap dengan hak otonomi penuh. Dari peristiwa inilah Dinasti Aghlabiyah resmi berdiri dengan Ibrahim bin Aghlab sebagai khalifah pertama. Meskipun sudah menjadi suatu dinasti yang memiliki hak otonomi penuh, Dinasti Aghlabiyah masih tetap harus mengakui akan kekhalifahan Baghdad.

Berikut ini adalah 11 khalifah yang pernah memimpin Dinasti Aghlabiyah.

1.Ibrahim Ibnu Aghlab (800-812 M)

2.Abdullah I (8l2-817 M)

3.Ziyadatullah (817-838 M)

4.Abu 'Iqal al-Aghlab (838-841 M)

5.Muhammad I (841-856 M)

6.Ahmad (856-863 M)

7.Ziyadatullah II (863M)

8.Abu Ghasaniq Muhammad II (863-875 M)

9.Ibrahim II (875-902 M)

10.Abdullah II (902-903 M)

11.Ziyadatullah III (903-909 M)

    Setalah berkuasa lebih dari 1 abad lamanya, Dinasti Aghlabiyah mulai menunjukkan tanda-tanda keruntuhan. Runtuhnya Dinasti Aghlabiyah disebabkan karena khalifah terakhir, yaitu Ziyadatullah III tenggelam dalam kemewahan (berfoya-foya) dan saat itu propaganda Syiah sangat gencar dilakukan yang dimotori Abu Abdullah al-Syi'i atas perintah Ubaidillah Al-Mahdi, pendiri Dinasti Fatimiyah. Akhirnya, dinasti ini benar-benar berakhir setelah dikalahkan oleh Dinasti Fatimiyah pada tahun 909 M.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun