Contoh nyatanya adalah warga Daerah Istimewa Yogyakarta. Ganjar berkontribusi besar dalam memperjuangkan keistimewaan kota Yogyakarta. Dalam kapasitasnya sebagai wakil rakyat, Ganjar ikut serta dalam pengesahan dan penyusunan UU tentang keistimewaan Yogyakarta.
Â
Terlahir dari keluarga kecil membuatnya mengerti rasanya berjuang, dan prihatin dalam perjalananya menjadi seorang pemimpin. Hal itu tercermin dengan keputusannya terjun di dunia politik. Ia memilih PDIP menjadi rumah keduanya. Sadar akan posisinya sebagai wong cilik, dia berusaha untuk terus mengasah kemampuannya.
Â
Dia bukanlah berasal dari keluarga yang memiliki jabatan tinggi, tapi dengan posisinya dia bisa menghargai segala hal yang bernilai kecil. Ia tidak memiliki sandaran, dia terus mamacu jiwa dan raganya untuk bisa menjadi orang yang berkualitas. Saat ini dirinya dianggap sebagai sosok yang multi talent.
Â
Diajak kerja mempeng, menindaklanjuti orang-orang yang memakan hak rakyat tidak lagi menjadi omong kosong belaka, ia wujudkan langsung dengan gertakan pada koruptor-koruptor kecil itu. Inovatif juga identik dengan pria berambut putih itu, sosoknya pandai menciptakan peluang dan mengembangkan kesempatan.
Â
Penilaian itu terlihat dari kerja nyatanya sebagai gubernur. Wujud nyatanya seperti lapak Ganjar yang membantu pedagang, dan UMKM untuk mengembangkan usahanya. Tempat yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat pariwisata, ia kembangkan seapik mungkin. Dari kesempatan kecil itu bisa menambah pedapatan daerah dan peluang bagi para warga untuk mengais rezeki.
Â
Infrastruktur juga ia jalankan sebagai mestinya. Gubernur satu itu selalu mengawal setiap pembangunan infrastruktur di Jawa Tengah. Tak jarang ia terjun langsung memantau jalannya pembangunan.