Aplikasi mandala konsisten dengan "Efek Fotolistrik" dari  makalah pertama dan satu-satunya karya peer-review yang terbit pada tahun 2015, Low-Dose Gamma Ray Exposure in Mandala @ SciencePG. Namun, istilah ilmiah yang tepat untuk insiden cahaya dan reaksi kimianya adalah fotohidrogen atau sel fotoelektrolitik.
Bila penasaran pada bentuk aplikasi mandala, bisakah melihat kertas kecil di bawah botol dengan bahan bakar minyak diesel yang berwarna kuning? Itulah dia, kecil tetapi dahsyat. Bisa dibuat ajimat, kali ye? Jangan, bisa jadi musyrik, saya tidak pernah membuat ajimat.Â
Pada hari ke-3, intuisi mengarahkanku untuk membakar sebagian dari bahan minyak diesel, dari empat kali percobaan namun cukup memberikanku pengetahuan langsung mengenai karakteristik bahan minyak diesel.Â
Diesel adalah molekul diatomik, karbon dan hidrogen, dari perubahan warna, apakah molekul karbon meningkat atau hidrogen yang mengubah warna asli bahan minyak diesel setelah mendapatkan aplikasi dari mandala.
Salah satu tantangan dari memakai bahan minyak diesel adalah perubahan tekstur pada saat cuaca lebih dingin, sebabnya dari komponen lilin parafin yang cenderung mengeras pada suhu rendah. Untuk mempertahankan kualitas, menambah bahan aditif adalah solusinya.
Berikut informasi menarik lainnya mengenai bahan minyak Diesel:
A. Bahan Bakar Diesel Musim Dingin (Winter Diesel)
No. 1: jenis diesel yang memiliki volatilitas rendah atau titik penguapan, bahan bakar sejenis kelas menengah ringan untuk digunakan dalam kondisi suhu rendah yang tidak normal (musim dingin)
No. 2-4: jenis diesel yang tepat untuk kinerja mesin yang lebih andal dalam suhu yang lebih rendah
B. Volatilitas Bahan Bakar Diesel
1. Volatilitas Lebih Rendah: lebih stabil dan lebih aman untuk ditangani; titik nyala yang lebih tinggi (pengapian lambat)
2. Volatilitas yang Lebih Tinggi: menghasilkan emisi karbon monoksida dan hidrokarbon yang lebih tinggi; titik nyala yang lebih rendah (pengapian cepat)