Mohon tunggu...
Eunike Abdi
Eunike Abdi Mohon Tunggu... -

saya mahasiswa Psikologi yang cinta dengan dunia kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lelahku

28 Maret 2014   20:09 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:21 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku terjepit dalam situasi yang menyesakkan

ingin menangis, namun air mataku sudah habis

inginku teriak, namun suaraku tercekat

aku hanya mampu menatap dengan pandangan kosong ke arah gelapnya malam

malam yang pekat, hingga bayangku pun tak terlihat

mataku dapat menangkap banyak tawa, tetapi telingaku lebih banyak mendengar suara tangis

aku lelah

percuma jika ku tutup telingaku sekalipun, karna suara-suara itu sudah terlebih dahulu menorehkan luka yang membekas

aku heran, jika aku mendengar tangis mereka, lalu siapa yang bisa mendengar tangisku?

sudah lama semuanya hanya tertahan di sini

dan aku muak

aku ingin keluar

secepatnya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun