Mohon tunggu...
niken nawang sari
niken nawang sari Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu Rumah Tangga. Kadang nulis juga di www.nickenblackcat.com

Ibu Rumah Tangga yang suka jalan-jalan ke bangunan kolonial, suka menulis hal berbau sejarah, dan suka di demo 2 ekor kucing. Blog pribadi www.nickenblackcat.com

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Menikmati Kelezatan Pizza Italia di Tengah Kota Jogja

14 Maret 2021   15:17 Diperbarui: 14 Maret 2021   16:05 983
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik



Kelezatan makanan western yang bernama pizza memang sudah tidak diragukan lagi. Apalagi pizza khas Italia yang tipis dengan toping penuh namun pinggiran tetap renyah dan garing, membayangkannya saja udah bikin ngiler. Kelezatan pizza italia bisa dinikmati siapa saja termasuk anak-anak.

Berawal dari anak-anak yang minta dibuatkan pizza tipis italia, Ida Bagus Narendra (mas Bagus) owner Emma & Ethan's Pizza akhirnya membuka kedai pizza di dalam kompleks Hotel Puri Pangeran Jl. Masjid No.7 Purwokinanti, Pakualaman, Yogyakarta. Letaknya benar-benar pas di tengah kota Jogja.

Mas Bagus bercerita tentang Emma & Ethan's Pizza. Dok : Riana Dewie
Mas Bagus bercerita tentang Emma & Ethan's Pizza. Dok : Riana Dewie

Dengan bekal pengalaman partime di kedai pizza selama melanjutkan kuliah di negeri Kanguru, mas Bagus berhasil menghadirkan pizza yang lezat fresh from the oven. Tapi tidak hanya sampai disitu, mas Bagus dan sang istri juga mengembangkan beberapa produk lainnya seperti Cinnamon Roll dan Croissant berkualitas  tinggi dengan cita rasa otentik.


Kelezatan Pizza yang Tak Terlupakan

Satu slice Pizza yang lezat ini tentu tidak cukup. Dokpri asli
Satu slice Pizza yang lezat ini tentu tidak cukup. Dokpri asli
Saat pizza mulai terhidang di atas meja, ada hati yang bersorak kegirangan. Bahkan ada tepukan tangan menyambut kehadiran loyang demi loyang pizza. Ah semua orang memang punya cara tersendiri untuk berbahagia, salah satunya diekspresikan dengan tepuk tangan layaknya anak kecil yang menunggu makanan datang. 

Satu Loyang pizza fresh from the oven, yang penuh dengan toping daging cincang dan berselimut keju mozzarella mulai berpindah ke piring, termasuk ke dalam piringku. Goyang lidah akan dimulai saat satu gigitan pizza itu pindah ke dalam mulut.

Vegetariana Pizza. Dokpri asli
Vegetariana Pizza. Dokpri asli

Emma & Ethan Pizza menghadirkan 8 varian pizza tipis berdiameter 30 cm. Kedelapan varian itu diantaranya Meat Lovers, Vegetariana, Tuna, Hawaiian, Bolognesese, Deluxe Cheese,Margherita dan Pepperoni.  Karena sibuk ngunyah pizza, aku tidak sempat untuk mencicipi semua varian. Beruntung sekali Meat Lovers yang best seller itu berhasil ku nikmati selagi hangat.

Kebayang kan kelezatannya, tuh kejunya udah meleleh waktu pizzanya ditarik. Dok : Riana Dewie
Kebayang kan kelezatannya, tuh kejunya udah meleleh waktu pizzanya ditarik. Dok : Riana Dewie
Dalam menyiapkan pesanan pizza, mas Bagus bercerita butuh waktu sekitar 15 menit untuk memanggang pizza. Soal bahan-bahan pizza, beberapa menggunakan bahan lokal dan rasa  yang disajikan itu sudah disesuaikan dengan lidah orang Indonesia. Emma & Ethan's Pizza buka mulai jam 10 pagi sampai jam 9 malam. 


Hmm dari cerita ini aku baru sadar pantesan pizzanya nggak kerasa eneg. Ngunyah terossss!!


Cinnamon Roll dan Croissant Bercita Rasa Otentik

Croissant yang terlihat kokoh namun lembut saat digigit. Dokpri asli
Croissant yang terlihat kokoh namun lembut saat digigit. Dokpri asli
Sejak kecil aku menyukai berbagai jenis pastry, namun karena keterbatasan uang jajan aku jarang membelinya. Paling bahagia kalau tetangga yang kerja di salah satu toko kue legendaris itu memberikan croissant keju dan cokelat bercita rasa otentik. 

Bersyukur banget Sabtu sore aku mencicipi keduanya di Emma & Ethan's Pizza. Croissant yang bentuknya kokoh itu ternyata lembut saat digigit. Takaran keju dan cokelatnya sangat pas di lidah, cocok disantap dengan teh hangat saat menikmati matahari yang hampir tenggelam.

Cinnamon Roll dengan wangi kayu manis dan rasa yang otentik. Dokpri asli
Cinnamon Roll dengan wangi kayu manis dan rasa yang otentik. Dokpri asli

Kehadiran Cinnamon Roll melengkapi Croissant yang sudah ada di meja. Tercium aroma kayu manis, khas rempah-rempah dalam negeri yang dulu sangat dicari bangsa kulit putih. Taburan kayu manis yang berpadu dengan manisnya gula dan kelembutan roti membuat lidah tidak berhenti bergoyang. Semua rasa yang dihadirkan sangat otentik, tidak ada yang berlebihan jadi semuanya balance.

Mbak Yulia sedang melukis pizza. Dok : Riana Dewie
Mbak Yulia sedang melukis pizza. Dok : Riana Dewie
Menikmati makanan itu tidak hanya soal rasa dan menurutku Emma & Ethan's Pizza sangat memahami hal tersebut. Suasana bernuansa Bali, joglo bernuansa cokelat dan rindangnya pepohonan ada disini. Pada siang hari yang panas, semilir angin pun masih terasa menyejukkan. Hembusan angin masih bisa melewati dedaunan di pohon yang rindang, tidak bertabrakan dengan dinding tinggi. 

Foto bersama teman-teman Kjog dan mas Bagus (owner Emma & Ethan's Pizza). Dok : Riana Dewie
Foto bersama teman-teman Kjog dan mas Bagus (owner Emma & Ethan's Pizza). Dok : Riana Dewie

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun