Mohon tunggu...
Natalia NikenSanjaya
Natalia NikenSanjaya Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - pelajar

menulis itu menyenangkan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pagelaran Wayang Kulit "Gathutkaca Lair" SMA Stella Duce 2 Yogyakarta

12 Februari 2024   23:30 Diperbarui: 12 Februari 2024   23:34 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yutube : Ki Yusuf Anshor


Dalam rangka perayaan lustrum SMA Stella Duce 2 Yogyakarta yang ke-7 atau yang merupakan perayaan ulang tahun SMA Stella Duce 2 Yogyakarta, diadakan berbagai kegiatan dan pentas budaya. Acara ini diselenggarakan pada hari Jumat, 12 Januari 2024, mulai pukul 21.00 WIB hingga 03.00 WIB di Pendhapa SMA Stella Duce 2 Yogyakarta. Pentas budaya ini dapat diikuti oleh seluruh warga SMA Stella Duce 2 Yogyakarta dan tamu-tamu yang diundang. Salah satu pentas budaya yang ditampilkan adalah Pagelaran Wayang Kulit yang dapat diikuti dan dinikmati oleh masyarakat sekitar. Pagelaran Wayang Kulit yang bertemakan "Gathutkaca Lair" dibawakan oleh salah satu dhalang yaitu Ki Yusuf Anshor K bersama Bintang Tamu Elisha Orcarus Allasso dan Ki Warjudi. Pagelaran ini terbuka untuk siapa saja yang ingin menyaksikan secara langsung maupun melalui live streaming yutube.


Acara ini sukses menarik masyarakat untuk menyaksikan pagelaran wayang kulit tersebut. Wayang Kulit ini adalah kesenian dengan menggunakan bentuk karakter mitologi yang biasanya dibuat dengan lembaran kulit binatang (kerbau atau sapi) yang kemudian dikeringkan. Wayang Kulit merupakan salah satu pertunjukan drama tradisionil yang sangat popular di Indonesia. Pagelaran wayang kulit ini membawakan cerita Gathutkaca Lair dengan sangat baik dengan iringan gamelan dan nyanyian yang indah. Pagelaran ini ditampilkan untuk melestarikan budaya Indonesia agar dapat terus dikembangkan. Dengan menyaksikan pagelaran ini, masyarakat menjadi lebih paham tentang salah satu budaya Indonesia yang popular ini.


Tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, namun sekolah harus bisa membagikan pendidikan seni budaya untuk mengembangkan budaya-budaya yang ada di Indonesia serta sebagai pengembangan kemampuan berpikir, bersikap dan sebagai nilai diri seorang siswa. Budaya merupakan warisan leluhur yang tak ternilai harganya. Budaya sebagai identitas Bangsa Indonesia. Dengan diadakannya pagelaran wayang tersebut, maka dianggap sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan terhadap leluhur. Siswa dan masyarakat dapat ikut mengembangkan dan melestarikan budaya-budaya di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun