Mohon tunggu...
Niken Bororesmi
Niken Bororesmi Mohon Tunggu... Freelancer - Pendengar yang baik

Temui saja diberanda rumah mu dengan secangkir kopi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Suram

11 Desember 2018   16:25 Diperbarui: 11 Desember 2018   16:32 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam masih setia menunggu
Tumpahan kelelahan dari pagi hingga petang

Aroma nasi goreng dari pak tua mulai tercium
Serta beberapa pemuda yang siap bermalam mingguan
Tembus pagi karna esok libur

Seseorang duduk diatas awan
Mengamati induk ayam mengekor ular
Diam ingin mematuk ekor ular
Tapi ular acuh tetap berlalu

Induk ayam bosan dan kembali kekandang

Seseorang masih duduk mengamati
Lalu lalang kendaraan berisik
Entah meramaikan atau mencemari awan

Ia lelah dengan sikap kepo
Kemudian turun dan bergabung dengan pelacur

NB
10-12-2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun