Branding: Logo siren Starbucks yang mudah dikenali menjadi simbol global kualitas premium.
Program Loyalitas: Meluncurkan kartu Starbucks Rewards untuk memberikan poin kepada pelanggan setia yang bisa ditukarkan dengan produk gratis.
Lokasi Strategis: Starbucks membuka gerai di tempat strategis seperti pusat perbelanjaan, bandara, universitas, dan kawasan perkantoran.
Pemasaran Emosional: Starbucks menjual experience, bukan hanya kopi. Ini menciptakan ikatan emosional dengan pelanggan.
---
6. Ekspansi Global Terencana
Starbucks memulai ekspansi internasional pada tahun 1996 dengan membuka gerai pertamanya di Tokyo, Jepang. Keberhasilan ekspansi ini didukung oleh:
Adaptasi Lokal: Menyesuaikan menu dengan budaya setempat, seperti teh hijau latte di Jepang dan makanan ringan khas lokal.
Kemitraan Lokal: Bermitra dengan perusahaan lokal untuk memahami pasar dan mempercepat ekspansi.
Pengelolaan Operasional yang Efisien: Starbucks menerapkan standar tinggi dalam pelatihan karyawan, pengelolaan inventori, dan pengawasan kualitas.
---