KKN IAIN Kediri Team 59 Selenggarakan Sosialisasi Terkait Peningkatan UMKM Melalui Sertifikasi Halal dan Branding Product

KKN IAIN KEDIRI Team 59 Selenggarakan Sosialisasi Terkait Peningkatan Kualitas UMKM Melalui Sertifikasi Halal dan Branding Product, Sambutan Warga Desa Dawuhan Sangat Antusias

Hari Minggu, 21 Juli 2024 - Berkaitan dengan tema KKN yang diambil yaitu Pengembangan Ekonomi/UMKM/BUMDES yang dilaksanakan di Desa Dawuhan, Kec Purwoasri, Kab Kediri telah diselenggarakan sosialisasi terkait peningkatan kualitas UMKM Desa Dawuhan melalui sertifikasi halal dan branding product.

Sosialisasi ini disambut dengan antusias oleh Kepala Desa dan Perangkatnya beserta warga yang merupakan produsen UMKM bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk UMKM atas pengakuan sertifikasi halal. Sosialisasi tersebut mendatangkan narasumber Ibu Nurlaili Adkhi Rizfa Faiza, M.E yang merupakan dosen FEBI (Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam) IAIN Kediri dan juga Executive Halal Center IAIN Kediri.

            Kegiatan ini memberikan urgensi dan edukasi pada masyarakat desa Dawuhan untuk mencapai daya saing, pengemasan, sampai tahap pemasaran produk menuju ke jangkauan yang lebih luas lagi. “Mengenai produk makanan tidak hanya cukup dengan harga yang murah tetapi juga pengemasan, branding, dan kehalalan produk dimana costumer bisa tertarik untuk memnbeli produk tersebut” Tutur Ibu Adkhi

“Kami pihak desa Dawuhan sangat berterimakasih kepada Ibu Adkhi dan kel 59 KKN IAIN Kediri yang telah menyelenggarakan program sosialisasi sertifikasi halal dan branding product dimana sangat berguna bagi masyarakat kami yang notabetnya banyak memiliki usaha baik di bidang makanan dan kerajinan”. Tutur Bapak Ahmadun (kepala desa Dawuhan) Meskipun warga desa Dawuhan mayoritas beragama Islam tetapi hal ini tetap menjadi kewajiban bagi semua para pelaku UMKM baik dengan produk makanan, minuman, maupun kerajinan untuk mengesahkan status kehalalan produknya supaya bisa didistribusikan ke dalam ranah yang meluas.

Sosialisasi mengenai hal ini berjalan dengan lancar serta terdapat tindak lanjutan bagi produsen UMKM Desa Dawuhan dimana berupa pengajuan sertifikasi halal guna mendapatkan pengakuan yang sah dari pihak BPJH (Badan Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal) dan LPH (Lembaga Pemeriksa Halal). Sampai saat ini terhitung sekitar 10 warga yang sudah mengajukan produknya untuk proses sertifikasi halal. Dalam hal ini bisa dilihat bahwa melalui sosialisasi tersebut warga Desa Dawuhan menyadari betapa pentingnya untuk mempunyai sertifikasi halal dan juga bagaimana mem-branding produk guna menunjang kualitas produk mereka.