Ngargoharjo, Wonogiri (21/01) -- Perpustakaan dapat dikatakan baik apabila memiliki manajemen yang baik. Manajemen merupakan faktor yang sangat penting dalam pengelolaan perpustakaan. Untuk mencapai itu, diperlukan perhatian lebih oleh pengelola perpustakaan. Salah satu manajemen di perpustakaan adalah manajemen sistem layanan sirkulasi. Layanan ini mencakup pelayanan terhadap pemustaka terkait peminjaman, pengembalian, dan perpanjangan bahan pustaka.Â
Apabila sebuah perpustakaan memiliki sistem sirkulasi yang baik, maka akan membantu dalam pengaturan koleksi perpustakaan sehingga pemustaka dapat memanfaatkan koleksi dengan optimal. Hal ini juga dapat memberikan kemudahan dalam penelusuran bahan pustaka apabila dibutuhkan oleh pemustaka lainnya.
SDN 1 Ngringin dan SDN 2 Ngringin sudah memiliki perpustakaan yang dapat dimanfaatkan warga sekolah untuk memenuhi kebutuhan informasinya. Selain itu, berdasarkan informasi yang didapatkan dari pustakawan, antusias warga sekolah untuk berkunjung di kedua perpustakaan tersebut cukup tinggi.Â
Namun, dikarenakan cukup tingginya pengunjung yang datang mengakibatkan aktivitas di perpustakaan kurang terkendali. Terlebih pengunjung di perpustakaan merupakan siswa SD dimana rentang usia SD cukup sulit diatur. Ketidakteraturan ini berdampak pada kegiatan sirkulasi di perpustakaan. Selain itu, kedua perpustakaan tersebut juga belum memiliki beberapa barang kebutuhan untuk layanan sirkulasi, seperti buku peminjaman dan kartu anggota.
Oleh karena itu, Mahasiswa KKN Tim 1 Undip 2022/2023, Nihlatus Shofa, yang ditugaskan untuk melaksanakan KKN di Desa Ngargoharjo, Kecamatan Giritontro, Kabupaten Wonogiri berinovasi untuk melakukan revitalisasi sirkulasi di Perpustakaan SDN 1 Ngringin dan SDN 2 Ngringin. Kegiatan ini dilakukan dua kali secara langsung di Perpustakaan SDN 1 Ngringin pada Sabtu (21/01) dan SDN 2 Ngringin (28/01) dengan pustakawan sebagai sasarannya.Â
Revitalisasi sirkulasi perpustakaan adalah upaya untuk memperbaharui dan meningkatkan sistem peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan. Revitalisasi juga melibatkan peningkatan fasilitas dan peralatan perpustakaan. Fasilitas dan peralatan yang baik dapat membantu memastikan bahwa proses peminjaman dan pengembalian buku berlangsung dengan lancar dan memenuhi kebutuhan pengguna. Tujuan dari revitalisasi sirkulasi adalah untuk memastikan bahwa perpustakaan dapat memberikan layanan yang efisien dan memenuhi kebutuhan penggunanya.
Mahasiswa KKN Undip melakukan revitalisasi sirkulasi perpustakaan dengan membuatkan kartu anggota dan buku peminjaman. Selain itu, mahasiswa KKN Undip juga melakukan revitalisasi sistem sirkulasi dengan melakukan bimbingan dan demonstrasi secara langsung dihadapan pustakawan bagaimana mengatur dan menjalankan layanan sirkulasi yang efisien dan profesional. Melalui kegiatan ini, pustakawan diberikan modul mengenai layanan sirkulasi guna membantu pustakawan dalam melayani pemustaka yang efisien dan sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Revitalisasi sirkulasi perpustakaan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan kepada pustakawan mengenai penanganan proses peminjaman dan pengembalian buku dengan efisien dan profesional sehingga dapat memberikan pelayanan yang baik dan memenuhi kebutuhan pemustaka. Selain itu, kegiatan ini juga mendapatkan respon positif dari pustakawan karena memberikan wawasan baru mengenai revitalisasi sirkulasi perpustakaan.
