Mohon tunggu...
Daniel PoyLado
Daniel PoyLado Mohon Tunggu... Freelancer - Tenaga lepas yang bekerja untuk Tuhan dan sesama serta dunia

Murid Tuhan.....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Komitmen Pemuda dan Pemudi Bangsa Indonesia

10 November 2021   07:47 Diperbarui: 10 November 2021   07:52 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Daya juang untuk membangun bangsa sendiri bukan sebatas hidup sebagai bangsa terjajah

Kesadaran untuk membangun bangsa dan peradaban menghimpun semua anak bangsa

Sejarah mencatat ada dan tentang sumpah pemuda dari berbagai daerah yang hidup di tanah air

Sumpah pemuda yang merangkum putera dan puteri bangsa yang berkesadaran

Sumpah pemuda menegaskan kebanggaan atas tanah air sendiri sebagai Tanah Tumpah Darah

Kebanggan atas tanah air mendorong para pemuda dan pemudi mengakui berbangsa Satu, Bangsa Indonesia

Keyakinan yang menyatukan itulah para pemuda dan pemudi menjunjung Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia

Persatuan para pemuda dan pemudi dalam keberagaman itulah membawa bangsa Indonesia menjadi bangsa yang merdeka

Nilai persatuan dan kesadaran cinta tanhah air menyatukan pemuda dan pemudi bangsa Indonesia

Rasa cinta dan memiliki tanah air lebih melahirkan perjuangan untuk menjadi bangsa merdeka

Pengakuan kemerdekaan bukan hadiah melainkan nilai perjuangan anak bangsa Indonesia yang berkesadaran dan bernurani luhur

Belajarlah pada nilai-nilai hidup yang terus bertumbuh bagi kemajuan bangsa dan tanah air

Berbanggalah pemuda dan pemudi bangsa bahwa kita pun mampu berdiri dan duduk sama dengan sesama bangsa yamg lain

Tanah air yang satu

Bangsa yang Satu

Bahasa yang Satu,  INDONESIA

281o2021 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun