Pada awal tahun 2020, dunia digemparkan dengan adanya wabah penyakit covid-19. Penyakit COVID-19 merupakan salah satu penyakit yang berbahaya karena dapat menular dan penyebarannya sangat cepat. Penyakit ini disebabkan oleh virus korona SARS-CoV-2. Bisa dikatakan, SARS-CoV-2 adalah nama virusnya, sementara COVID-19 adalah nama penyakitnya.
Wabah penyakit Covid-19 berubah status menjadi pandemi. Hal ini karena wabah penyakit yang terjadi menyebar secara luas secara global. WHO menjelaskan bahwa pandemi tidak ada hubungannya dengan tingkat perkembangan penyakit, jumlah korban ataupun efek samping dari adanya penyakit tersebut.Â
Dikatakan pandemi apabila  penyebarannya secara geografis mencakup global. Pandemi ini mengacu pada peningkatan penyebaran wabah penyakit di beberapa negara atau benua yang biasanya mempengaruhi kehidupan manusia.
Kemajuan teknologi membawa pengaruh yang sangat besar di berbagai bidang dalam kehidupan manusia.Perkembangan dan kemajuan teknologi yang semakin pesat tidak terlepas dari fenomena revolusi industri yang muncul pada abad ke-18 di Inggris. Berdasarkan sumber dari Encyclopaedia Britannica (2015), revolusi dalam sejarah modern merupakan proses perubahan dari ekonomi agraris dan kerajinan ke industri serta manufaktur mesin.Â
Revolusi industri ini ditandai dengan adanya peralihan dari yang awalnya memakai tenaga manusia dan hewan beralih jadi penggunaan mesin. Penemuan mesin uap menjadi pertada awal dari revolusi industri ini.Â
Berawal dari mesin uap kemudian diaplikasikan ke berbagai mesin yang dapat memperbanyak proses produksi barang sehingga dapat membantu serta meringankan pekerjaan manusia pada masa itu. Kemunculan revolusi industri ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah adanya penemuan baru di berbagai bidang teknologi.Â
Dengan banyaknya penemuan baru dapat memberikan kemudahan dalam membantu pekerjaan manusia. Penemuan baru tersebut seperti mesin uap, mesin tenun, alat pemintal dan penemuan baru lainnya. Maka dari itu, kemajuan dan perkembangan teknologi yang semakin pesat ini tidak terlepas dari fenomena revolusi industri karena pada dasarnya revolusi industri merupakan cikal bakal dari banyaknya penemuan-penemuan baru yang berdampak pada kecanggihan teknologi di masa sekarang dan di masa yang akan datang.
Apabila membahas tentang kemajuan teknologi, maka akan ada banyak bidang yang terlibat karena kemajuan dari teknologi ini dapat mempengaruhi banyak bidang pada kehidupan manusia. Salah satu dampak dari kemajuan teknologi dapat dilihat pada bidang ekonomi. Hal ini dapat terlihat dari munculnya banyak perusahaan berbasis teknologi (startup) digital bisnis.Â
Startup digital bisnis muncul karena adanya pengaruh dari kemajuan teknologi yang perkembangannya semakin maju dari waktu ke waktu. Penggunaan istilah startup umunya lebih mengacu pada hal-hal yang berhubungan dengan teknologi, internet, dan lainnya.
Startup banyak dikaitkan sebagai dampak dari kemajuan serta kecanggihan teknologi. Semakin banyak orang yang mengenal dan menggunakan internet, maka peluang untuk berbisnis online dapat lahir dan berkembangan melalui startup.
Perkembangan bisnis startup di Indonesia semakin pesat dari masa ke masa. Hal ini dibuktikan dengan munculnya banyak pemilik startup yang selalu meningkat di setiap tahunnya. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) diperoleh data bahwa hampir 197 juta atau 74% populasi di Indonesia menggunakan internet di tahun 2020.Â