Mohon tunggu...
Nida Noor Faridah
Nida Noor Faridah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung

ambivert

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Terapi Puasa sebagai Pengobatan Stres

27 Juni 2022   04:41 Diperbarui: 27 Juni 2022   05:29 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Dalam rangkaian ibadah puasa, seorang hamba dilatih untuk membersihkan nafs atau jiwa dari perbuatan maksiat dan sifat-sifat tercela dengan cara menahan lapar dan dahaga sehari penuh, tidak berhubungan suami-istri, mengendalikan perbuatan keji yang akan membatalkan puasanya. Semua ini harus dilakukan dengan ikhlas dan rela, semata-mata untuk mencari ridha-Nya.

Jika nafs atu jiwa sudah dibersihkan, maka kecerdasan spiritual (SQ) akan muncul pada diri seseorang, kemudian akan mncul kecerdasan emosional (EQ) dan kecerdasan intelektual (IQ).

"Sesungguhnya puasa itu perisai. Pada hari melaksanakan puasas janganlah orang yang berpuasa mengucapkan kata-kata kotor (rafats), tidak sopan dan tidak enak didengar, dan jangan pula rebut hingar-bingat bertengkar. Jika ada orang yang memaki atau mengajak berkelahi, maka hendaklah dikatakan kepadanya, 'Saya sedang puasa....'"

(Hadis Qudsi, HR. Bukhari dan Muslim, An-Nasa'i dan Ibn Hibban, bersumber dari Abu Hurairah)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun