Memang semua orang tidak bisa dipaksakan untuk bergerak di satu bidang kehidupan yang tidak sesuai dengan dirinya. Walau terkadang, kita pun harus memaksakan diri untuk menjadi pengisi posisi yang sedang peradaban butuhkan.
Dan dalam memilih peran, kita harus sudah selesai memahami hakikat peran perempuan yang sesungguhnya dengan selalu menjadikan syari'at sebagai fondasi utama.
Kerja peradaban memang bukan kerja kecil atau kerja yang bisa dilakukan oleh seorang diri. Tapi untuk berkontribusi pada peradaban juga tidak mesti menjadi superhero yang melakukan hal-hal besar dan terkenang oleh sejarah sepanjang zaman.
Melalui hal-hal sederhana atau melalui hal-hal yang tak terlihat, kita tetap mampu berkontribusi untuk peradaban. Kita hanya diminta untuk memaksimalkan peran kita, berkedudukan sebagai apapun kita.
Dengan memperingati hari Kartini, marilah menjadi salah satu cahaya dibalik gelapnya dunia. Menjadi batu bata berkualitas yang mampu menyusun bangunan peradaban.
Bangkit berjuang melawan segala kelemahan juga keterbatasan dan menjadi wanita yang berdaya dan berdampak untuk sebuah peradaban. Semangat Kartini, Semangat Menerangi!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
