Mohon tunggu...
Nida Aulia
Nida Aulia Mohon Tunggu... Freelancer - Blogger

Lulusan S1 Psikologi di sebuah universitas Islam di Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Harmony in Dublin

9 Juli 2024   10:56 Diperbarui: 10 Juli 2024   07:42 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di tengah gemerlap Kota Dublin, di antara melodi-melodi yang mengalun di jalanan, terdapat kisah harmoni tak terduga antara dua jiwa dari dunia yang berbeda.

Kirana, mahasiswi yang bersemangat dari Indonesia, baru saja memulai perjalanan magister musiknya di Trinity College Dublin. Dengan minat yang mendalam terhadap musik Irlandia dan folklor, dia tenggelam dalam kekayaan budaya Irlandia sejak saat kedatangannya.

Pada suatu pagi yang cerah, Kirana memutuskan untuk mengeksplorasi Dublin dengan naik kereta.

Saat berada di dalam kereta yang ramai, dia sangat menikmati pemandangan kota yang indah bergerak perlahan di luar jendela.

Seorang pemuda yang kira-kira berusia awal 30-an duduk di depannya. Kirana hanya melihatnya sebentar, kemudian kembali sibuk mengagumi pemandangan di luar jendela.

"Are you a student?" Sapa pria itu dengan ramah.

"That's right. Saya mahasiswi magister musik di Trinity College Dublin," jawab Kirana.

"Apakah kau tertarik dengan musik Irlandia?"

Kirana mengangguk antusias, "Yes, sangat! Saya bahkan ingin menghadiri pertunjukan musik Irlandia selama di sini."

"Mungkin kau akan menyukai pertunjukan kelompok paduan suara yang saya pimpin," ujar pria itu dengan antusias. "Besok, kami akan tampil di festival St. Patrick di Grafton Street. Kau ingin datang?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun