Mohon tunggu...
Nida Alyssya
Nida Alyssya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi 22 Bimbingan dan Penyuluhan Islam, UIN Syarif Hidayatullah

a girl who loves her life as much as she can!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

'Wis Wareg!

13 Oktober 2022   22:19 Diperbarui: 13 Oktober 2022   22:24 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Iki, lho. Ndelok, sek!" 

Betapa terkejutnya Joko dan perut kosongnya melihat para kawanan monyet yang sudah mengacak-acak bekalnya dan Pak Yanto. Ternyata sedari tadi yang kawanan monyet itu  perbincangkan adalah bagaimana cara agar mengeluarkan ikan goreng lezat serta buah-buahan yang telah Bu Yumi siapkan.

Pak Yanto menggelengkan kepala melihat makanan yang tersisa hanyalah dua kepala ikan dengan nasi yang sudah berserakan tak tentu arah pada lantai saung.

"Yowis, le. Muleh, sek. Mangan karo ibu neng omah."

"inggih,Pak. Joko wis luwe."

            Perjalanan pulang dengan perut kosong dan hasil panen yang banyak itu juga ditemani oleh obrolan para monyet.

            "Wareg, to, nyeettt." Kini bagian Pak Yanto yang menyapa kawanan monyet itu dengan jawaban, "Hu-hu. Hi-hi"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun